Suara.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) telah menganti slogan kampanye dari Yuk Nabung Saham menjadi Aku Investor Saham, seiring dengan perubahan itu regulator bursa akan lebih menitikberatkan program pemahaman pasar modal kepada masyarakat ketimbang mengejar pertumbuhan investor baru.
Pasalnya ditengah makin banyaknya investor di pasa modal tidak diikuti dengan pemahaman yang ada, sehingga masih banyak investor yang justru dirugikan.
Hal itu disampaikan Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik kepada media di Jakarta, Selasa (22/8/2023).
“Dengan berubah slogan menjadi Aku Investor Saham, kami lebih fokus kepada pemahaman pasar modal, tidak lagi angka,” jawab dia ketika ditanya terkiat target pertumbuhan investor setelah perubahan slogan.
Namun dia belum dapat merinci program program terkait meningkatkan pemahaman masyarakat akan dunia pasar modal.
“Nanti ada acara khusus untuk itu,” kata dia.
Untuk diketahui, kampanye Yuk Nabung saham dimulai diluncurkan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Muhammad Jusuf Kalla pada tanggal 12 November 2015. Saat itu kondisi pasar modal baru dihuni oleh 409.042 SID dan 125 ribu diantaranya investor aktif.
Sedangkan hingga Februari 2023, jumlah investor pasar modal mencapai 10,623 juta SID. Rinciannya, investor saham sebanyak 4.542.296 SID.
Baca Juga: Bursa Endus Ada yang Tak Beres di Pola Transaksi Saham CUAN, Bosnya Buka Suara
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
Transformasi Digital BRI: 99,1 Persen Transaksi Kini Lewat Layanan Digital
-
PLTP Ulumbu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden
-
BPJS Ketenagakerjaan-Perbarindo Tandatangani MoU, Berikan Perlindungan Jaminan Sosial Pegawai
-
Investor Asing Guyur Dana Rp 583,10 miliar ke Pasar Modal, IHSG Menghijau Selama Sepekan
-
Setelah Tak Naik, Pekerja-Pengusaha Ingin Menkeu Purbaya Moratorium Cukai Rokok 3 Tahun
-
Pemerintah Gandeng Modal Ventura Buka Akses Pendanaan Seluas-luasnya ke UMKM Jakarta