Suara.com - Gangguan pertumbuhan pada anak berisiko terjadi dalam usia bayi di bawah lima tahun (balita) yang salah satunya disebabkan oleh kekurangan asupan makanan bergizi seimbang.
Oleh karena itu, para sukarelawan Ganjar Pranowo dari Gerakan Rakyat Desa Untuk Ganjar (Gardu Ganjar) menggelar kegiatan yang menyasar keluarga yang memiliki balita di Provinsi Banten.
"Respons masyarakat sangat luar biasa karena memang ini merupakan salah satu hal yang positif dan masyarakat antusiasmenya luar biasa," kata Ketua Gardu Ganjar Ahmad Wahyudin Nasyar ditulis Senin (11/9/2023).
Dia menilai kegiatan yang digelar di Desa Caringin, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten itu mendapatkan respons positif karena bermanfaat bagi masyarakat setempat.
Pada kegiatan itu, para sukarelawan memberikan bantuan bahan makanan bergizi seperti sayuran-sayuran hingga telur ditambah dengan pemeriksaan tinggi dan berat badan yang diikuti anak-anak balita.
"Jadi, sasarannya ini anak-anak yang memang kesehatannya kurang baik atau mungkin bisa dikatakan stunting," ujar Wahyudin saat diwawancarai seusai kegiatan tersebut.
Selain itu, para orang tua yang hadir juga dapat berkonsultasi kepada para ahli maupun petugas di lokasi acara mengenai asupan gizi hingga dampak stunting bagi anak-anak mereka.
Para peserta yang didominasi kaum ibu merasa sangat terbantu sehingga mereka pun mengapresiasi para sukarelawan Gardu Ganjar atas inisiatif mereka menggelar kegiatan kali ini.
"Sangat membantu sekali untuk ibu-ibu yang ada di sini dan masyarakat yang ada di sini juga," kata Sri Wahyuni, salah seorang warga yang hadir membawa anaknya.
Program penurunan stunting di Provinsi Banten diketahui sudah sering dilakukan oleh petugas kesehatan pemerintah di Posyandu dan Puskesmas tapi warga menilai hal itu masih belum cukup.
Sri mengatakan keinginan warga di daerahnya adalah mendapatkan bantuan bahan-bahan makanan yang bergizi diikuti dengan pendampingan dari ahli gizi seperti yang dilakukan para sukarelawan Gardu Ganjar kali ini.
"Manfaatnya, balita kita terkontrol semua dengan adanya (kegiatan) ini. Menambah gizi juga. Bantuannya (di antaranya) berupa sayuran, telur," ujarnya berterima kasih kepada para sukarelawan Ganjar.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
Jangan Sampai Kehabisan! 4 Link DANA Kaget Siang Ini, Saldo Rp 299 Ribu Akan Masuk Dompet Digital
-
Hindari Pajak, Orang Kaya Lebih Pilih Sewa Rumah Ketimbang Beli Baru
-
Kekayaan Larry Ellison Melonjak! Kalahkan Elon Musk Jadi Orang Terkaya di Dunia
-
Serbu Promo 4 Hari Indomaret: Belanja Hemat, Dompet Senang!
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Rincian 'Tersembunyi' Biaya Balik Nama Harta Warisan, Leony Aja Sampai Kaget
-
Perusahaan RI Makin Sadar Sediakan Modal untuk Lindungi Aset Hingga Data
-
Bank Indonesia Ramal Penjualan Eceran Bakal Meningkat, Ini Pendorongnya
-
Gercep Sekarang! 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Peluang Saldo Ratusan Ribu di Depan Mata
-
Morris Capital Mau Akuisisi Emiten PIPA, Ini Rencana Besarnya