Suara.com - Melalui aktivitas Corporate Social Responsibility (CSR), BRI secara konsisten terus mendukung dan merealisasikan prinsip Environmental, Social, dan Governance (ESG). Komitmen ini diwujudkan melalui program BRI Peduli Grow & Green yang merupakan program berkelanjutan yang terus dimonitor dan dievaluasi keberhasilannya.
Setelah sukses tanam 10.000 bibit Mangrove di Kecamatan Muara Gembong Kabupaten Bekasi dan penanaman 2.500 bibit durian di Berau, Kalimantan Timur, BRI kembali mendukung pelestarian alam melalui penanaman 500 tanaman Mangrove di Kelurahan Pulau Tidung, Kab. Kepulauan Seribu.
Dalam kegiatan ini BRI berkolaborasi dengan Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Ilmu Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (PSL) IPB University (ECOLOGICA) dalam rangkaian kegiatan “Ecologica for Environment”.
Rangkaian kegiatan penanaman Mangrove di Pulau Tidung diawali dengan sosialisasi tentang pentingnya sumber daya pesisir seperti Padang Lamun, Mangrove dan Terumbu Karang yang dilaksanakan di SMKN 61 Jakarta. Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh seluruh siswa.
Hutan Mangrove memiliki peran untuk mengendapkan lumpur di akar-akar pohon bakau sehingga dapat mencegah terjadinya abrasi. Selain itu tanaman mangrove juga berperan untuk menyerap karbon.
Ketua Ecologica IPB University, Gde Oka Widiyavedanta mengatakan, Ecologica for Environment merupakan suatu kegiatan konservasi Mangrove yang sejalan dengan upaya mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDG) yaitu pada poin (13), (14) dan (15) terkait perubahan iklim, kehidupan bawah air dan kehidupan di darat serta poin (6) terkait sanitasi dan penyediaan air bersih.
“Kegiatan ini merupakan wujud bakti mahasiswa terhadap Ibu Pertiwi dalam rangka merayakan HUT ke-78 RI, juga pengamalan Tri Dharma perguruan tinggi dan visi misi Ecologica. Harapannya kegiatan ini dapat membawa dampak postif bagi lingkungan masyarakat Pulau Tidung dan para wisatawan serta pengunjung”, ungkapnya.
Terkait dengan hal tersebut, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi menambahkan bahwa BRI secara konsisten terus mendukung upaya Pemerintah untuk bebas emisi karbon pada tahun 2060. “Kegiatan penanaman Mangrove di Pulau Tidung merupakan salah satu bentuk nyata upaya BRI dalam mendukung pelestarian alam dalam menjaga pesisir pantai dari abrasi serta mengembalikan habitat hutan Mangrove yang ada di tanah air,” ungkapnya.
“Kami berharap kegiatan penanaman Mangrove yang telah dilakukan di Pulau Tidung memberikan manfaat bagi keberlanjutan dan hidup masyarakat Pulau Tidung. Selain itu, proses pelestarian tidak dilakukan hanya sebatas awal fase penanaman semata, tetapi juga dilanjutkan dengan perawatan demi hasil yang maksimal, kami menitipkan kepada masyarakat Pulau Tidung untuk dapat menjaga dan melestarikannya,” imbuh Hendy.
Baca Juga: RANS Nusantara FC Bidik 3 Kemenangan Beruntun Saat Jamu Persis Solo
Hendy menegaskan, program BRI Peduli Grow & Green merupakan program memulihkan dan melestarikan ekosistem alam secara berkelanjutan. Program ini menggandeng pihak organisasi non-profit dan masyarakat sebagai bentuk kolaborasi dengan jangka waktu sampai dengan 4 (empat) tahun.
“Tujuan program Grow & Green adalah melestarikan lingkungan, menyerap karbon, memberdayakan masyarakat dan meningkatkan perekonomian”, pungkasnya.
Berita Terkait
-
Usai Kalah dari Persis, PSIS Semarang targetkan Kemenangan Saat Jamu Barito Putera
-
Bank BRI sebagai Bank UMKM Terbesar di Indonesia Turut Mendukung Isu Strategis AIPF 2023
-
Ratusan Pelaku UMKM Mendapat Bantuan Sertifikat Halal dari Bank BRI
-
Strategi Hybrid Bank BRI Mengantarkan Nasabah Menempuh Perjalanan Transformasi Digital
-
Catatkan Untung Terbesar Sejarah Perbankan RI, Bank BRI Siapkan Cuan Rp4,5 Triliun untuk Para Karyawan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rezeki dari DANA Kaget Hari Ini, Klaim 6 Linknya Bernilai Rp460 Ribu
-
IHSG Rebound Awal Sesi, Tapi Reshuffle Kabinet Ancam Pelemahan
-
Harga Emas Antam Hari Ini Lebih Murah Sebesar Rp 2.074.000 per Gram
-
Didik Madiono Ditunjuk Sebagai Plt Ketua Dewan Komisioner LPS, Gantikan Purbaya Yudhi Sadewa
-
Akhirnya Pertamina Pasok Minyak Mentah ke SPBU Swasta, Stok BBM Kembali Tersedia?
-
Penjualan Menurun, Foot Locker Tutup 100 Gerai
-
Apindo ke Purbaya Yudhi: Jangan Naikkan Cukai, Dunia Usaha Kian Terjepit
-
Digitalisasi jadi Bukti Distribusi BBM Pertamina Lancar Meski Ada Unjuk Rasa
-
Jumlah Perbankan Terlalu Banyak, OJK Kasih Solusi Merger agar Kinerja Nendang
-
Tak Hanya Rokok, Peredaran Vape Ilegal Makin Liar, Pelaku Usaha Beri Peringatan Keras ke Pemerintah