Suara.com - PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) mengubah tampilan dan fasiltas pada kapal penumpangnya. Hal ini sesuai dengan perubahan pada logo perusahaan, perubahan kapal penumpang ini dilakukan pada KM Kelud.
Direktur Utama PELNI Tri Andayani dalam sambutannya mengatakan, perubahan tampilan dan fasilitas KM Kelud merupakan bagian dari pengenalan kembali atau rebranding PELNI yang telah mengubah dan meresmikan logo barunya pertengahan tahun ini.
"Rebranding ini kami lakukan seiring perubahan visi dan wujud transformasi yang telah dilakukan beberapa tahun terakhir. Semoga kehadiran KM Kelud dengan wajah barunya, dan akan menyusul untuk 25 kapal penumpang lainnya, dapat diterima oleh para pelanggan kami," ujar Anda yang dikutip, Senin (2/10/2023).
Adapun perubahan tampilan terlihat dari warna kapal PELNI yang selama 30 tahun dikenal dengan warna krem dan putih, kapal penumpang PELNI selanjutnya akan didominasi oleh warna putih dengan sapuan warna biru tua di sisi depan atau haluan.
Sementara untuk cerobong PELNI yang dicirikan warna kuning dan merah putih, sekarang pelanggan akan melihat logo raksasa PELNI yang berwarna biru.
Bukan hanya mengandalkan perubahan wajah, KM Kelud juga mengalami perubahan interior yang signifikan, khususnya pada ruang komersial seperti bioskop, kafetaria dan ruang entertainment.
"Kami yakin perubahan ini dapat memberikan pengalaman yang berbeda dan membuat pelanggan kami mencintai KM Kelud. Dan tentu saja, peningkatan fasilitas dan layanan ini tentu kami harapkan dapat mendongkrak pendapatan dari usaha kapal penumpang," imbuh Anda.
Untuk diketahui, KM Kelud merupakan kapal penumpang PELNI buatan Jerman yang telah beroperasi sejak 1998. Rute regularnya dimulai dari Jakarta dan menyinggahi Batam, Tanjung Balai Karimun hingga ke Medan. KM Kelud dapat dijumpai dan berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok setiap Jumat malam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun
-
16th IICD Corporate Governance Award 2025: Telkom Meraih Penghargaan Best State-Owned Enterprises
-
Bank Mandiri Raup Laba Rp 24,5 Triliun di Semester I 2025, Turun dari Tahun Lalu
-
Maskapai Ini Kurangi Rute Penerbangan hingga Pangkas Karyawan
-
Rupiah Loyo Jelang Akhir Pekan
-
Harga Emas Antam Anjlok, Rp8.000 Per Gram! Investor Emas Wajib Tahu