Suara.com - Harga emas berjangka COMEX New York Mercantile Exchange mengalami penurunan pada Rabu atau Kamis (5/10/2023) pagi WIB, karena pasar mengantisipasi suku bunga tinggi dari Federal Reserve yang akan berlangsung lebih lama.
Kontrak emas aktif untuk pengiriman Desember 2023 turun sebesar 6,70 dolar AS atau 0,36 persen, dan ditutup pada 1.834,80 dolar AS per ons.
Data ekonomi yang dirilis menunjukkan hasil yang beragam. Laporan Ketenagakerjaan Nasional Automated Data Processing Inc (ADP) menunjukkan bahwa lapangan kerja di sektor swasta AS hanya mengalami peningkatan sebesar 89.000 pada bulan September, merupakan kenaikan terendah dalam dua setengah tahun terakhir. Sebaliknya, para ekonom memperkirakan kenaikan lapangan kerja sekitar 150.000.
Di sisi lain, Departemen Perdagangan AS melaporkan bahwa pesanan barang-barang manufaktur AS naik sebesar 1,2 persen pada bulan Agustus, setelah mengalami penurunan sebesar 2,1 persen pada bulan Juli. Para ekonom memperkirakan kenaikan sekitar 0,3 persen.
Indeks jasa Institute for Supply Management (ISM) turun sedikit menjadi 53,6 persen pada bulan September dari 54,5 persen pada bulan Agustus.
Indeks Manajer Pembelian Jasa AS final S&P berada pada angka 50,1 pada bulan September. Tidak ada ekspektasi khusus terkait hal ini.
Sementara itu, Indeks Aktivitas Bisnis PMI Jasa AS Global S&P final yang disesuaikan secara musiman mencatat angka 50,1 pada bulan September, turun dari 50,5 pada bulan Agustus dan secara keseluruhan sejalan dengan perkiraan awal yang telah dirilis sebelumnya sebesar 50,2.
Fokus pasar saat ini terarah pada data non-farm payrolls bulan September yang akan diumumkan pada hari Jumat. Perak untuk pengiriman Desember turun sebesar 23,10 sen atau 1,08 persen, dan ditutup pada 21,146 dolar AS per ons. Sementara itu, platinum untuk pengiriman Januari turun sebesar 5,40 dolar AS atau 0,61 persen, dan ditutup pada 874,20 dolar AS per ons.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Tabungan Tanpa Saldo Mengendap, Limit Transaksi Hingga Rp0
Berita Terkait
-
Harga Emas Antam Hari Ini Kamis 5 Oktober 2023: Naik Rp3.000 Per Gram
-
Biodata dan Profil Rahmat Erwin Abdullah: Lifter Indonesia Raih Rekor Dunia dan Sabet Emas Asian Games
-
Ditopang Cadangan Tembaga dan Emas, Kinerja Bisnis AMMN Masih Akan Terus Tumbuh
-
Harga Emas Antam Makin Tekor, Kini Anjlok Rp10.000 Per Gram
-
5 Rekomendasi Tabungan Tanpa Saldo Mengendap, Limit Transaksi Hingga Rp0
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Pinjaman KUR BRI di Bawah Rp100 Juta Tidak Wajib Pakai Agunan? Ini Penjelasannya
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
ASN Bolos, Hak Pensiun Langsung Hilang
-
Aset Kripto Masuk Jurang Merah, Tekanan Jual Bitcoin Sentuh Level Terendah 6 Bulan
-
Rupiah Masuk Zona Hijau Lawan Dolar Amerika, Terangkat Sentimen Ini
-
Prabowo Panggil Dasco 2 Kali Sepekan: Urusan Perut Rakyat Jadi Taruhan
-
Bos OJK: Ada Tiga Cara Perkuat Pasar Modal Indonesia, Ini Kuncinya
-
IHSG Bergerak Dua Arah di Awal Sesi Jumat, Cermati Saham-saham Ini
-
Alasan Menkeu Purbaya Ngotot Gali Pajak dari Ekspor Emas
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik