Suara.com - PT Pintu Kemana Saja dengan brand PINTU, platform jual beli dan investasi aset crypto menghadirkan program Pintu Community NFT dengan total hadiah mencapai Rp50 juta.
Community NFT adalah program loyalitas yang ditujukan bagi komunitas PINTU untuk bisa mengoleksi non-fungible token (NFT) dengan menyelesaikan berbagai misi menarik yang ada di channel komunitas PINTU.
“PINTU menjadi exchange pertama di Indonesia yang mengintegrasikan NFT untuk memberikan pengalaman terbaik bagi teman-teman komunitas PINTU. Melalui program Pintu Community NFT ini kami mencoba menciptakan program gamification “engage and earn”, di mana teman-teman komunitas yang aktif, saling membantu, dan memberikan nilai kepada komunitas, bisa berkesempatan memenangkan berbagai hadiah dengan total nilai Rp50 juta,” kata Head of Community PINTU Jonathan Hartono ditulis Rabu (20/12/2023).
“Program ini diikuti lebih dari 1000 member yang telah menjalankan quest dan mengoleksi NFT di blockchain Polygon (MATIC) dan diharapkan dapat memberikan pengalaman unik untuk mendapatkan NFT di tengah membaiknya pasar NFT,” ucapnya.
Berdasarkan data dari CryptoSlam, aggregator NFT terkemuka yang mengumpulkan dan menganalisis data dari jutaan NFT mengungkapkan, terdapat lonjakan penjualan volume NFT hingga 198% atau sebesar $918 juta selama periode Oktober hingga November 2023.
“NFT seringkali dinilai sebagai alat spekulasi saja, padahal kegunaannya sangat kaya, mulai dari alat untuk memverifikasi kepemilikan, ticketing, hingga mendapatkan reward dalam engagement seperti yang kami lakukan. Melalui program ini kami berharap teman-teman PINTU bisa secara langsung mengalami kegunaan dari teknologi NFT ini,” ujar Jonathan.
Aplikasi PINTU telah selesai menyelenggarakan program Pintu Community NFT yang dimulai sejak tanggal 16 Februari 2023 dan ditutup pada 16 Desember 2023.
Sebanyak 10 orang pemenang telah menyelesaikan puluhan quest dan mengumpulkan poin NFT sebanyak 36 ribu hingga akhir periode. 10 orang pemenang tersebut berhak mendapatkan total hadiah sebesar Rp50 juta yang terdiri dari aset crypto Rp25 juta dan belasan gadget menarik.
“Komunitas crypto di Indonesia semakin besar dan diharapkan jumlahnya akan terus tumbuh dengan adanya narasi bull market di tahun 2024 & 2025. Dengan memperkuat basis komunitas crypto melalui NFT, kami yakin dapat memberikan kontribusi signifikan dalam mendorong adopsi Web3 di Indonesia,” tutup Jonathan.
Baca Juga: CMO Pintu Ungkap 4 Narasi Penting Bull Market 2024
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
BRI Peduli Salurkan CSR untuk Renovasi Masjid di Pandeglang
-
Menkeu Purbaya Mau Tindak Pakaian Bekas Impor Ilegal, Saleh Husin: Ayo Gas Terus!
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
OJK Targetkan 93 Persen Masyarakat Indonesia Melek Keuangan, Ini Caranya
-
Analisis MSCI: Aturan Baru Free-Float Saham Indonesia, 4 Emiten Raksasa Terancam Terdepak
-
Pengusaha Ungkap Plus Minus Larangan Impor Baju Bekas Menkeu Purbaya
-
Telkomsat - Kemenkes Kerja Sama Mendorong Pemerataan dan Digitalisasi Layanan Kesehatan Berbasis AI
-
Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga
-
Menkeu Purbaya Tegas Sikat Impor Ilegal di Pelabuhan: Saya Nggak Akan ke Pasar
-
Emiten INET Sebentar Lagi Jadi Pemegang Saham Pengendali Perusahaan Outsourcing PADA