Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani sangat membanggakan capaian yang telah dilakukan anak buahnya di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) selama 3 tahun terakhir.
Hal ini ia katakan di tengah desas-desus dirinya akan meninggalkan Kabinet Indonesia Maju pimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sri Mulyani menuturkan bahwa selama 3 tahun terakhir penerimaan negara dari pajak selalu mencapai target.
"Pajak merupakan fondasi sekaligus tiang penyangga bagi sebuah negara. Tanpa fondasi perpajakan yang kuat, tidak ada negara yang bisa terus tumbuh dan maju," kata Sri Mulyani dalam postingannya di akun Instagram pribadinya dilihat Senin (29/1/2024).
"Dengan kerja keras, alhamdulillah selama 3 tahun terakhir ini @ditjenpajakri telah menujukkan kinerja dan pencapaian yang sangat impresif," tambahnya.
Jumat lalu, saat dirinya bertemu para pimpinan @ditjenpajakri dari seluruh wilayah Indonesia, dia mendiskusikan berbagai langkah untuk terus memperkuat fondasi perpajakan yang telah dibangun.
Mulai dari proyeksi penerimaan perpajakan, keberlanjutan reformasi melalui coretax – yang tak hanya mengubah DJP secara sistem tetapi juga mindset dan cara bekerja, dan terakhir juga penguatan sistem 3 line of defense untuk menjaga dan memperkuat DJP agar semakin kredibel dan kompeten.
"Tentu semua itu tidak akan berjalan tanpa adanya peran leadership dan ownership yang baik dari para pimpinan. Termasuk, terus bersikap rendah hati, mendengarkan aspirasi, dan memperkuat kolaborasi," katanya.
Tak lupa, Sri Mulyani juga mengucapkan terima kasih untuk para wajib pajak dan stakeholders atas partisipasi dan kontribusi yang diberikan.
Baca Juga: Isu Sri Mulyani Mundur Lebay Pelaku Pasar Panic Selling
"Walk the talk, tone from the top. Take your job really seriously karena apa yang Anda lakukan adalah yang akan menentukan arah dan masa depan bangsa Indonesia," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Di Tengah Badai Global, Pasar Obligasi Pemerintah dan Korporasi Masih jadi Buruan
-
Telkomsel, Nuon, dan Bango Kolaborasi Hadirkan Akses Microsoft PC Game Pass dengan Harga Seru
-
Sosok Sara Ferrer Olivella: Resmi Jabat Kepala Perwakilan UNDP Indonesia
-
Wamen BUMN: Nilai Ekonomi Digital RI Capai 109 Miliar Dolar AS, Tapi Banyak Ancaman
-
Netmonk dari PT Telkom Indonesia Berikan Layanan Monitoring Jaringan Mandiri
-
Tantangan Berat Tak Goyahkan PGAS: Catat Laba Bersih Rp2,3 Triliun di Tengah Gejolak Global
-
Menkeu Purbaya Minta Kepala BGN Jelaskan ke Publik soal Rendahnya Serapan Anggaran MBG
-
7 Pekerja Masih Terjebak di Tambang Bawah Tanah Freeport, ESDM Sebut Butuh Waktu 30 Jam
-
Setelah Jeblok, IHSG Akhirnya Bangkit Setelah Kekhawatiran Menkeu Baru Mereda