Suara.com - PT JULO Teknologi Finansial (JULO), peruhaan teknologi terus melakukan literasi keuangan atau pemahaaman tentang kredit digital. Pasalnya, masyarakat masih banyak yang belum memahami terkait dengan kredit digital maupun pengelolaan keuangan.
CEO & Co-founder JULO, Adrianus Hitijahubessy mengatakan, kekinian tingkat inklusi dengan literasi masih timpang, di mana inklusi keuangan mampu mencapai 85 persen dan berbanding dengan literasi yang hanya mencapai 49 persen.
"Hal ini menjadi perhatian kami karena menunjukkan bagaimana masyarakat semakin terpapar dengan jasa keuangan tanpa dibarengi dengan pemahaman yang memadai. Oleh sebab itu, peningkatan inklusi serta literasi keuangan secara bersamaan menjadi bagian dari langkah aktif JULO untuk membuat masyarakat Indonesia semakin berdaya secara finansial," ujar Adrianus seperti yang dikutip, Jumat (9/2/2024).
Baca Juga
Pemerintah Setuju Revisi Aturan Baru PLTS Atap, Tak Ada Jual Beli Listrik
Untuk mengatasi ketimpangan itu, JULO menyelenggarakan acara JULO Customer Day 2024 pada awal Februari.
JULO menghadirkan talkshow dengan tajuk ‘#BisaTerus Melesat Finansial Setelah Menikah’ guna memberikan edukasi mengenai pentingnya manajemen keuangan dalam kehidupan setelah pernikahan.
Senior Digital Marketing Manager JULO, Darwin Nursamsur membagikan tips mengelola keuangan efektif pasca pernikahan secara praktis.
Menurut dia, sulit rasanya bagi banyak orang untuk memulai kebiasaan perencanaan keuangan karena terdengar ribet, padahal bisa banget dimulai pelan-pelan.
Kemudian, Darwin menyarankan, masyarakat yang telah menikah tidak mikir yang terlalu kompleks. Mulai saja dari mikir rencana jangka pendek misal seminggu dan bisa catat sederhana dan semudah pakai kertas dan pena.
Baca Juga
Digitalisasi dan Mekanisasi Masa Depan Perkebunan Nusantara
"Nanti begitu sudah terbiasa, baru mulai alokasi persentase tiap bulannya. Apalagi setelah menikah, perencanaan keuangan sangat penting untuk memfasilitasi pernikahan yang kuat dan stabil," kata Darwin.
Sementara, Head of Marketing JULO, Mikhal Anindita menambahkan, acara itu juga membuat masyarakat semakin berdaya melalui penjabaran literasi keuangan.
"Lami berharap agar inovasi produk JULO dari tarik dana tunai, bayar tagihan, top-up e-wallet sampai biaya pendidikan dapat semakin optimal dalam memenuhi kebutuhan nasabah dengan pemahaman keuangan yang semakin baik," pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
AI Jadi Kunci Efisiensi Bisnis, Produktivitas Perusahaan Bisa Naik 40 Persen
-
Uang Pensiun DPR Digugat, Berapa Nominal yang Diterima Pensiunan DPR per Bulan?
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Neraca Dagang Surplus Terus Selama 64 Bulan, Bank Indonesia : Ekonomi Indonesia Makin Kuat
-
Pergerakan IHSG Hari Ini: Pasar Diuji, Faktor-faktor Ini Mungkin Jadi Penentu
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Subholding Gas Pertamina Integrasikan Energi Bersih dengan Pembangunan Desa Berkelanjutan
-
Hendi Prio Santoso dan Kontroversinya, Pernah Tunjuk Diri Sendiri Jadi Wakil Komisaris
-
Menko Muhaimin Tegaskan Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan, Dengar Aspirasi Pekerja Kreatif di NTT