Suara.com - Correctio merupakan kawasan komersial berbasis teknologi di Kawasan Jababeka-Cikarang dengan Fablab Correctio sebagai pendorongnya.
Kawasan seluas 80 Ha ini dikembangkan PT Jababeka Tbk sebagai wadah bagi start-up, pelaku bisnis dan industri, akademisi serta pemerintah untuk saling berkolaborasi, layaknya Sillicon Valley di Amerika Serikat.
Dalam membangun ekosistem berbasis 4.0 bagi para pelaku industri dan start-up, Jababeka bekerja sama memiliki mitra strategis dan menggandeng berbagai pihak.
Terbaru, Jababeka menggandeng Hava.id dalam menyelenggarakan seminar bertema "Simplify Your Company Procurement Process And Increase The Efficiency & Productivity" di Fablab Building, President University Convention Center, Kota Jababeka, Cikarang.
Dalam sambutannya di depan lebih dari 30 tenant Kawasan Industri Jababeka yang hadir, Iman Firmansyah selaku Head of Fablab Correctio, mengatakan, acara ini merupakan salah satu komitmen dari Jababeka untuk mewujudkan ekosistem Industri 4.0 di Correctio sebagai the new Silicon Valley di Indonesia, yaitu menggandeng HAVA.id selaku startup di bidang procurement.
Sebab pihaknya percaya dengan operasional usaha yang mengintegrasikan teknologi canggih dan solusi digital, akan tercipta lingkungan bisnis yang lebih inovatif dan efisien, dan mendukung transformasi digital yang dibutuhkan untuk bersaing di era industri 4.0.
Ia berharap seminar tersebut bisa membantu para tenant di Kawasan Industri Jababeka dalam mendapatkan solusi inovatif pengadaan barang terkait banyak tantangan-tantangan dalam prakteknya.
“Selain itu, saya harap bisa memberikan informasi trend dan strategi untuk meningkatkan efisiensi serta produktivitas operasional dari perusahaan,” kata Iman Firmansyah dalam keterangannya, Senin (15/7/2024).
Setelah itu seminar dimulai dengan presentasi yang dibawakan San San, Business Development Lead Hava.id. Acara berlangsung selama sekitar dua jam dan berjalan dengan lancar. Banyak peserta yang aktif bertanya, dan topik yang paling banyak dibahas adalah solusi praktis untuk mengatasi tantangan dalam pengadaan barang.
Baca Juga: SD Darmono Turun Gunung Kembali Nahkodai KIJA
"Persoalan procurement dan purchasing yang ditemui para karyawan GA atau HR tidak sedikit. Karenanya, untuk mengatasi semua persoalan, Hava.id hadir untuk memberikan solusi pengadaan B2B untuk kebutuhan procurement dan purchasing. Di mana memudahkan proses pengadaan, mulai dari pencarian barang hingga pemesanan dan pembayaran," kata San San.
Dengan menggunakan platform Hava.id, pungkas San San, tenant di Kawasan Industri Jababeka bisa menghemat waktu dan biaya, meningkatkan transparansi, dan mengoptimalkan efisiensi operasional mereka.
“Kami percaya bahwa solusi kami tidak hanya menyederhanakan proses pengadaan. Tetapi juga memberikan nilai tambah yang signifikan bagi pertumbuhan bisnis perusahaan," tutupnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Pemerintah: Peserta BPJS Ketenagakerjaan Bisa Kredit Rumah dengan Bunga Rendah
-
Dongkrak Kredit, OJK Rilis Aturan Pembiayaan UMKM
-
Utang Luar Negeri Turun Jadi 432,5 Miliar Dolar AS, Ini Sebabnya
-
Syarat Gaji Minimal untuk Pengajuan KPR Subsidi Pemerintah: UMR Bisa Dapat?
-
Peserta JKN di Aceh Selatan Rasakan Manfaat Layanan Kesehatan Tanpa Hambatan
-
Pemerataan Pembangunan Infrastruktur hingga ke Wilayah Timur Indonesia
-
Telkom Hadirkan Fasilitas Air Bersih bagi Masyarakat Adat Bonokeling di Banyumas
-
Buah Konsistensi dan Keunggulan Tata Kelola, Telkom Akses Pertahankan TOP GRC Award 2025
-
Menkeu Purbaya Guyur Bank BUMN Rp200 Triliun, Para Bos Himbara Disebut Pusing Tujuh Keliling
-
9 Kontroversi Bahlil Lahadalia Sejak Menjabat Menteri