Suara.com - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Survei and Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara, menyatakan bahwa transisi pemerintahan dari Presiden Joko Widodo kepada presiden terpilih Prabowo Subianto merupakan yang terbaik sepanjang sejarah berdirinya Republik Indonesia.
Menurut Igor, pertemuan antara Joko Widodo dan Prabowo Subianto beberapa waktu lalu dianggap spesial. Kedua tokoh pemimpin bangsa ini menjadi simbol keharmonisan dan persatuan, sehingga tidak mudah diadu domba.
Selain itu, kata Igor, Presiden Jokowi mendukung penuh dan memastikan transisi pemerintahan berjalan lancar untuk menjaga keberlanjutan program pemerintah.
Segala hal yang dibutuhkan Prabowo sudah disiapkan bahkan sebelum pelantikan presiden terpilih. Hal ini membuat masa transisi pemerintahan di era Jokowi menjadi yang terbaik sepanjang sejarah Indonesia.
"Jadi ini sinkronisasi atau transisi yang paling baik, paling mulus, atau paling smooth, karena kita tahu setelah Megawati ke SBY itu juga tidak semulus ini. Antara SBY dan Jokowi juga begitu. Nah, ini antara Jokowi dan Prabowo dengan pertemuan tersebut memastikan peralihan kekuasaan berjalan lancar," ujar Igor, Jumat (11/10/2024).
Igor menambahkan bahwa pertemuan Jokowi dan Prabowo memberikan sinyal bahwa tidak ada yang bisa merusak proses transisi pemerintahan. Hal ini termasuk bantahan terhadap kelompok yang sengaja membuat narasi sesat soal ketidakhadiran Jokowi dalam pelantikan Prabowo-Gibran.
"Jokowi kini memastikan bahwa ia akan hadir dalam pelantikan Prabowo nanti," jelasnya.
Igor juga menduga bahwa pertemuan makan malam selama lebih dari dua jam antara Presiden Jokowi dan Prabowo kemungkinan membahas persoalan politik dan ekonomi.
Terkait politik, pertemuan tersebut mungkin membicarakan rencana pertemuan Prabowo dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, seperti yang dikonfirmasi oleh petinggi Partai Gerindra.
Baca Juga: Diisukan Calon Menteri Perumahan, Fahri Hamzah Sekarang Jadi Apa?
Menurut Igor, Prabowo akan selalu berkomunikasi dengan Jokowi dalam berbagai persoalan, termasuk dinamika politik belakangan ini.
"Prabowo akan tetap, setidak-tidaknya, minta izin dan memberikan argumentasi bahwa PDIP masuk dalam skenario besar Prabowo. Semua koalisi, kalau bisa, masuk ke dalamnya karena ini bangsa besar. Makanya kementerian nanti akan ditambah," ungkap Igor.
Di sisi ekonomi, Igor mengatakan bahwa Prabowo memastikan akan melanjutkan program pemerintahan Jokowi, terutama dalam bidang hilirisasi dan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Program ekonomi terkait keberlanjutan dari Presiden Jokowi, seperti hilirisasi dan IKN, akan dilanjutkan oleh Prabowo. IKN nanti Keppres-nya akan keluar di masa Prabowo, bukan di masa Jokowi," kata Igor.
Igor juga menambahkan bahwa pertemuan tersebut memperlihatkan simbol keharmonisan, yang secara otomatis mematahkan upaya pihak-pihak yang ingin memecah belah antara Jokowi dan Prabowo dengan provokasi isu-isu tertentu.
"Bahwa isu keretakan hubungan antara Jokowi dan Prabowo dapat diminimalisasi dengan pertemuan ini, atau terbantahkan sepenuhnya. Hingga menjelang pelantikan, hubungan diyakini akan tetap berjalan harmonis," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
INET Umumkan Rights Issue Jumbo Rp1,78 Triliun, Untuk Apa Saja Dananya?
-
Tukad Badung Bebas Sampah: BRI Gandeng Milenial Wujudkan Sungai Bersih Demi Masa Depan
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!
-
BRI Peduli Salurkan Ambulance untuk Masyarakat Kuningan, Siap Layani Kebutuhan Darurat!
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?