Suara.com - Pernyataan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta 2024 Suswono soal permintaan janda kaya nikahi pemuda nganggur sebagai cara mengentaskan kemiskinan menuai banyak hujatan netizen. Apalagi pernyataan itu disebutnya terinspirasi dari Khadijah, istri Nabi Muhammad Saw yang merupakan saudagar kaya.
"Coba ingat Khadijah enggak? Tahu Khadijah kan? Dia kan konglomerat. Nikahi siapa? Ya nabi waktu itu belum jadi nabi. Masih 25 tahun pemuda kan? Nah itu contoh kaya begitu," ujarnya.
Namun, apakah benar ketika Nabi menikah dengan Khadijah beliau dalam keadaan menganggur? Melansir kanal NU Online dan Muhammadiyah, saat menikah dengan Khadijah, Nabi Muhammad yang saat itu belum diangkat menjadi nabi merupakan pemuda dengan etos kerja tinggi. Dengan demikian, pernyataan Suswono soal janda kaya nikahi pemuda menganggur tersebut sangat bertentangan dengan kisah Khadijah – Rasulullah.
Sejak belia, Rasulullah Saw bekerja sebagai penggembala domba di wilayah Bani Sa’d, Makkah. Sampai ketika berusia 25 tahun, Nabi Saw mendapatkan kepercayaan dari Khadijah untuk membantunya berdagang.
Kepercayaan ini dia dapatkan salah satunya karena reputasi yang baik selama bekerja menggembala kambing. Jadi, meskipun pekerjaan menggembala itu terlihat sederhana, Rasulullah melakukannya dengan penuh ketekunan dan kesabaran alih – alih bermalas – malasan.
Sementara itu, Khadijah lahir dari keluarga pengusaha sukses. Meski demikian, dia juga dikenal lantaran kemurahan hatinya. Khadijah sama sekali tidak pernah menyombongkan hartanya.
Meski Khadijah tidak pernah turut serta dalam perjalanan dagang, ia mempercayakan bisnisnya pada para perwakilan yang diupah dengan imbalan tertentu. Saat membutuhkan seseorang untuk mewakili perdagangannya ke Suriah, nama Muhammad Saw direkomendasikan oleh Abu Thalib, paman beliau. Sebelumnya, Abu Thalib sudah pernah mengajak Nabi berdagang yang memberinya bekal pengalaman.
Nabi Muhammad Saw dikenal dengan julukan Al-Amin (yang tepercaya) dan Al-Shadiq (yang jujur), kualitas yang jarang ditemui di kalangan pedagang pada masa itu. Saat ditawarkan, Nabi Muhammad pun setuju untuk menjalankan tugas tersebut, dengan ditemani oleh Maisarah, pelayan Khadijah. Selama perjalanan itu, Maisarah menyaksikan banyak kepribadian luhur Nabi Muhammad Saw, yang membuatnya kagum.
Saat Muhammad Saw kembali ke Makkah, hasil usaha beliau memberi keuntungan lebih besar dari biasanya bagi Khadijah. Sikap Nabi Muhammad Saw selama berdagang pun banyak membuat Khadijah kagum. Dari cerita tersebut, maka sangat jelas bahwa Nabi Muhammad bukanlah seorang pemuda pengangguran kendati dinikahi oleh janda kaya bernama Khadijah.
Baca Juga: Suswono: Sistem Zonasi PPDB Sangat Tepat Diterapkan di Jakarta
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Stockbit Error Sejak Pagi, Publik Ancam Pindah Platform Hingga Lapor YLKI
-
HIPMI Soroti Dugaan Tekanan Kelompok Kepentingan di Industri Tekstil
-
Rupiah Loyo di Tengah Kuatnya Dolar AS, RUU Redenominasi Jadi Sorotan
-
IHSG Masih Menghijau Pagi Ini di Awal Sesi, Rawan Aksi Profit Taking
-
Ratusan Eksportir Sawit Diduga Nakal, Kibuli Negara Dengan Modus Pintar
-
Ekonom Sebut Moratorium Cukai Rokok Lebih Untung Bagi Negara Dibanding Kenaikan
-
Waduh, Kesadaran Masyarakat Indonesia Melek Keuangan Syariah, Masih Kecil!
-
Bursa Kripto Domestik Siapkan Solusi untuk Transaksi Jumbo
-
Emas Antam Lompat Tinggi Lagi, Harganya Tembus Rp 2.296.000 per Gram.
-
BI Jakarta: Transaksi QRIS di Bawah Rp 500 Ribu Gratis