Suara.com - BRI Insurance kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) yang berfokus pada pemberdayaan ekonomi dan kesejahteraan sosial.
BRI Insurance menyelenggarakan seremoni penyerahan bantuan CSR di Pondok Pesantren Darul Ihsan yang berlokasi di Desa Ciheulangtonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
“CSR kali ini diluncurkan dengan tujuan untuk memperkuat keberlanjutan usaha dan menciptakan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat, khususnya bagi para santri sebagai generasi bangsa” kata Direktur Keuangan & Operasional BRI Insurance, Sony Harsono, ditulis Jumat (15/11/2024).
Adapun program CSR yang diberikan meliputi beberapa inisiatif penting.
Pertama, pembangunan kandang sapi dengan standar kelayakannya yang akan digunakan untuk peternakan sebagai salah satu sumber pendapatan pesantren. Selain itu, sebanyak 10 ekor sapi diberikan untuk memulai usaha peternakan ini.
Tidak hanya itu, BRI Insurance juga memberikan pakan konsentrat untuk penggemukan sapi selama lima bulan, yang diharapkan dapat mendukung pengelolaan usaha peternakan hingga nantinya diharapkan berkembang secara berkelanjutan.
Kedua, dalam rangka mendukung kesehatan dan kecerdasan para santri, BRI Insurance menyediakan makanan sehat yang akan diberikan kepada para santri selama empat bulan.
“Program ini bertujuan untuk memastikan santri yang sedang menuntut ilmu dapat tumbuh sehat dalam mengembangkan potensi mereka dengan baik,” ujarnya.
Pemilihan Pondok Pesantren Darul Ihsan, menurut Sony, dilatarbelakangi oleh keinginan untuk mendukung pendidikan dan pemberdayaan ekonomi para santri di Sukabumi.
Baca Juga: Dukungan Program Perluasan Lahan Tani 4 Juta Hektar dan AUTP untuk Ketahanan Pangan
“Kami ingin agar pesantren tidak hanya mengajarkan ilmu agama, tetapi juga ilmu usaha. Dengan demikian, para santri tidak hanya pintar dalam agama, tetapi juga mampu menciptakan peluang usaha yang akan membuat mereka mandiri dan mampu membuka lapangan pekerjaan baru,” ujar Sony.
Komisaris Independen BRI Insurance, Benny Imam Syafi’i, menjelaskan, program CSR ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mendukung pemberdayaan masyarakat melalui usaha berkelanjutan.
“Kami ingin memberikan lebih dari sekadar bantuan, kami ingin memberdayakan. Dengan program ini, kami berharap pesantren dan santri tidak hanya bergantung pada sumbangan, tetapi mampu mengelola usaha dan menciptakan lapangan kerja sendiri,” kata Benny.
Program CSR BRI Insurance ini juga didukung oleh pemerintah daerah setempat yang siap mengawal pelaksanaan program, serta Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi yang akan memberikan pembinaan teknis dalam pengelolaan peternakan.
Dengan adanya program ini, kata Benny, BRI Insurance berharap dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi Pondok Pesantren Darul Ihsan dan masyarakat sekitarnya.
“Ini bukan hanya tentang memberikan bantuan sekali saja, tetapi tentang menciptakan dampak yang terus berlanjut. Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi pesantren dan para santri,” ujar Benny.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Tolak Merger dengan Grab, Investor Kakap GoTo Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
Terkini
-
GoTo Jawab Isu Terkait RUPSLB, Escrow Fund dan Merger dengan Grab
-
BPJS Ketenagakerjaan Peroleh Anugerah 5 Stars Gold dalam GRC & Leadership Award 2025
-
Batal Jadi Komisaris Bank BJB, Helmy Yahya: Ada Dirjen Kementerian Mengadu ke OJK Tentang Saya!
-
Historis Harga Bitcoin Naik 96 Persen Pasca Pembatalan Shutdown Pemerintah AS
-
Tolak Merger dengan Grab, Investor Kakap GoTo Usul Patrick Walujo Diganti
-
Makin Dekat dengan Rakyat, BRImo Digunakan 44,4 Juta User dengan Transaksi Rp25 Triliun per Hari
-
Investasi Rp6,4 Triliun di GOTO Diselidiki Kejagung, Intip Perkembangan Terbarunya
-
5 Cara Menagih Utang yang Susah Bayar Tanpa Bikin Hubungan Retak
-
Sumbang PDB Nasional, Sektor Pertambangan Jadi Penggerak Ekonomi Lokal di Berbagai Daerah
-
Bank BRI, BNI, Mandiri Kompak Gelar RUPSLB, Apa yang Dibahas?