Suara.com - Perhelatan akbar Electricity Connect 2024 yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, ini resmi berakhir. Gelaran terkait ketenagalsitrikan ini menghasilkan banyak kerja sama bisnis.
Ketua Umum Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI), Evy Haryadi mengatakan, event yang dihadiri 15 ribu pengunjung itu turut melibatkan 175 exhibitor dari dalam dan luar negeri. Selain itu, event ini juga telah menghasilkan 8 Memorandum of Understanding (MoU) untuk kerja sama strategis.
"Sudah 3 hari kita melaksanakan acara ini dan bisa berjalan dengan baik. Itu sudah ada 175 exhibitor, kemudian ada 50 perjanjian bilateral yang kemudian 8 di antaranya menjadi MoU dan beberapa hal lainnya," ujar Evy seperti yang dikutip, Selasa (3/12/2024).
Ia menilai perhelatan Electricity Connect kali ini mengalami banyak kemajuan jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Terutama karena banyaknya exhibitor lokal yang terlibat di dalam event ini.
"Alhamdulillah, tahun ini dengan kekuatan kita sendiri. Kalau tahun lalu kita masih dibantu oleh satu exhibitor luar negeri, tahun ini kita bisa melaksanakan dengan local pride. Jadi, alhamdulillah tahun ini kita bisa melaksanakan dengan jauh lebih baik lagi," kata Evy.
Evy pun mengapresiasi peran para exhibitor serta sponsor yang telah berfokus pada upaya kolaboratif dalam mendorong akselerasi transisi energi ini.
"Saya ingin mengucapkan, yang pertama (kepada) para penerima award, dari mulai Best Innovative Booth dan Best Attractive sampai dengan Most Visited Booth yang kami harapkan bisa hadir kembali tahun depan seluruh exhibitor yang hadir pada hari ini," jelas Evy.
Electricity Connect 2024 merupakan event kolaborasi antara PLN dan MKI dengan harapan dapat menjadi showcase kekuatan Indonesia dalam membangun sistem ketenagalistrikan yang terintegrasi di kawasan ASEAN, serta pusat kolaborasi untuk seluruh stakeholder dunia.
Tahun ini, event tersebut menggabungkan beberapa aspek yang terkait dengan inovasi, mulai dari pameran digitalisasi sistem kelistrikan, digitalisasi peralatan listrik rumah tangga dengan Internet of Things (IoT), future office hingga future EV ecosystem.
Baca Juga: SIG: Pembangunan Berkelanjutan Jadi Jantung Bisnis
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM
-
Pemerintah Susun Standar Nasional Baru Pelatihan UMKM dan Ekraf
-
Stok Di Atas Rata-rata, Bahlil Jamin Tak Ada Kelangkaan BBM Selama Nataru
-
Kadin Minta Menkeu Purbaya Beri Insentif Industri Furnitur