Suara.com - The Laughing Cow Cheese, salah satu merek keju memperoleh sertifikat halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH).
Hal ini menandakan komitmen merek ini untuk memenuhi kebutuhan konsumen Muslim di Indonesia, yang merupakan pasar potensial terbesar di dunia dengan populasi sekitar 242 juta penduduk Muslim.
Sertifikasi halal ini diharapkan bisa meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk The Laughing Cow, sekaligus memperluas jangkauannya di pasar Indonesia.
"Tujuan kami adalah menyediakan makanan berkualitas tinggi dan bergizi yang mudah diakses dan dipercaya oleh seluruh keluarga Indonesia," kata General Manager, Bel Group Asia Tenggara, Alamjit Singh Sekhon, Sabtu (7/12/2024).
Dengan populasi Muslim yang sangat besar, Indonesia menjadi pasar yang sangat menjanjikan bagi berbagai produk halal, termasuk produk keju.
Diperkirakan perputaran uang terkait produk keju di Indonesia mencapai sekitar 500 juta Dollar AS. Hal ini menunjukkan betapa besarnya peluang bisnis dalam industri keju, terutama dengan permintaan yang terus berkembang untuk produk yang sesuai dengan standar halal.
Mengacu pada data tersebut, The Laughing Cow Cheese optimis dapat meraih bagian dari perputaran uang industri keju Indonesia.
Sertifikat halal yang diterimanya dari BPJPH menjadi bukti bahwa perusahaan ini berkomitmen untuk memproduksi produk yang aman dan dapat dikonsumsi oleh umat Muslim tanpa kekhawatiran.
Dengan langkah ini, The Laughing Cow Cheese juga semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu merek keju yang dapat diterima oleh berbagai kalangan.
Baca Juga: Keju Tertua di Dunia Terungkap: Jejak Peradaban Asia dalam Gumpalan Kefir
Sertifikat halal ini tidak hanya penting bagi konsumen Muslim, tetapi juga sebagai respons terhadap semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya produk yang memenuhi standar halal di Indonesia.
Para konsumen kini semakin selektif dalam memilih produk, terutama dalam hal kejelasan status kehalalan bahan baku dan proses produksinya. Oleh karena itu, mendapatkan sertifikat halal dari BPJPH merupakan langkah strategis bagi The Laughing Cow Cheese untuk terus berkembang di pasar yang kompetitif ini.
Dengan tambahan sertifikat halal, produk ini kini lebih mudah diterima oleh konsumen Muslim di Indonesia. Hal ini membuka peluang bagi produk ini untuk lebih merambah ke pasar yang lebih luas, dari segmen keluarga hingga industri kuliner yang memanfaatkan keju dalam berbagai masakan.
Keputusan The Laughing Cow untuk mendapatkan sertifikat halal juga merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk beradaptasi dengan tren pasar global. Industri halal, termasuk makanan dan minuman, terus berkembang pesat di berbagai negara.
Dengan memperoleh sertifikat halal, The Laughing Cow Cheese tidak hanya menjawab permintaan pasar domestik, tetapi juga memperluas peluang ekspansi ke pasar internasional yang lebih besar.
Sertifikasi halal ini juga diharapkan dapat memperkuat citra The Laughing Cow Cheese sebagai merek yang peduli terhadap kebutuhan konsumen Muslim, serta meningkatkan loyalitas pelanggan yang selama ini sudah menjadi penggemar produk ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Konsumsi BBM Diperkirakan Naik Saat Gelaran MotoGP Mandalika
-
Omongan Menkeu Purbaya Soal Data Subsidi LPG Sejalan dengan Sri Mulyani
-
Soal Penyebab Kilang Minyak Dumai Terbakar, Bahlil: Tanya ke Pertamina!
-
Pertamina Pasok 148 Ribu Tabung LPG Ekstra Jelang Hajatan MotoGP Mandalika
-
Kilang Pertamina di Dumai Terbakar, Kementerian ESDM: Kalau Ini Murni Kecelakaan
-
Perusahaan Asal China Kantongi Kontrak Rp15 Triliun, Klaim Mau Jadi Raja Alat Berat Tambang RI
-
Penguatan Rupiah Paling Moncer di Asia
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
Bos KFC Ungkap Nasib Usahanya di RI
-
Dari Buku Lahir Harapan, Anak TBM Kolong Ciputat Gembira Bersama PNM Peduli