Suara.com - Worcas Group, melalui program kemanusiaan “Worcas Peduli,” menyalurkan bantuan berupa 5.200 kotak masker kepada Pemerintah Kabupaten Flores Timur.
Bantuan ini ditujukan untuk membantu masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki yang terjadi pada 4 November 2024. Erupsi tersebut telah menimbulkan dampak signifikan, mulai dari kerusakan infrastruktur hingga ancaman kesehatan akibat penyebaran abu vulkanik.
Pemberian masker ini bertujuan untuk melindungi warga, tenaga medis, dan relawan yang terlibat dalam penanggulangan bencana.
Abu vulkanik yang menyebar dapat mengganggu pernapasan, sehingga masker menjadi kebutuhan mendesak untuk menjaga kesehatan selama proses pemulihan. Worcas Group memastikan distribusi masker dilakukan secara merata ke daerah-daerah yang paling parah terkena dampak, agar mereka yang membutuhkan bisa segera mendapatkan perlindungan.
“Kami sangat peduli dengan kondisi masyarakat Flores akibat erupsi Gunung Lewotobi. Dengan sumbangan masker ini, kami berharap dapat memberikan perlindungan sekaligus meringankan beban mereka yang sedang menghadapi tantangan besar ini,” ungkap Roysevelt, selaku Direktur Worcas Group.
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki jadi tantangan berat bagi masyarakat Flores Timur. Selain kerusakan fisik pada berbagai fasilitas, ancaman kesehatan akibat abu vulkanik menjadi perhatian utama.
Tenaga medis dan relawan di lapangan juga menghadapi risiko tinggi. Oleh karena itu, bantuan masker dari Worcas Group diharapkan dapat mendukung upaya pemulihan yang dilakukan oleh pemerintah daerah dan pihak-pihak terkait.
Serah terima bantuan berlangsung pada Jumat, 15 November 2024, di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ngada, Bajawa, Flores, NTT. Bantuan ini diterima langsung oleh perwakilan BPBD untuk segera didistribusikan ke wilayah-wilayah yang paling parah terdampak.
Melalui inisiatif “Worcas Peduli,” Worcas Group menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung masyarakat Indonesia, khususnya dalam menghadapi bencana alam. Inisiatif ini bukan hanya bentuk solidaritas perusahaan terhadap korban bencana, tetapi juga merupakan wujud tanggung jawab sosial dalam menciptakan solusi yang berarti bagi komunitas.
Baca Juga: Disambut Sorakan Warga, Detik-Detik Denny Sumargo Bagikan Bantuan dari Uang Donasi Agus Salim
Dengan langkah ini, Worcas Group berharap dapat memberikan dampak positif dan menginspirasi berbagai pihak untuk bersama-sama membantu masyarakat yang tengah menghadapi masa sulit.
“Kami percaya bahwa kolaborasi dan solidaritas adalah kunci untuk melewati tantangan ini. Worcas Group akan terus berupaya hadir di tengah masyarakat dalam situasi apapun yang membutuhkan,” tambah Roysevelt.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
Terkini
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai
-
Industri Pindar Tumbuh 22,16 Persen, Tapi Hadapi Tantangan Berat
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra