Suara.com - PT Agrinesia Raya, produsen makanan, menggelar program donasi dari setiap penjualan produk. Program tersebut, ditujukan untuk memberikan dampak positif kepada anak yatim piatu.
Adapun, program ini didanai dari hasil penjualan hampers Ramadan dari setiap brand Agrinesia, di mana Rp2.000 dari setiap keuntungan penjualan hampers didonasikan untuk memberikan pengalaman istimewa bagi anak-anak yatim untuk memilih sendiri kebutuhan sehari-hari maupun menjelang Lebaran, sehingga mereka dapat merasakan kebahagiaan di momen ini.
Program yang mengusung tema 'Tebarkan Senyuman, Berbagi Kebahagiaan di Momen Ramadan' ini bekerja sama dengan Kitabisa. Program Belanja Bareng Yatim, yang dilaksanakan di 7 kota, Medan, Jakarta, Bogor, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Malang.
Managing Director Agrinesia, Rizka Wahyu Romadhona mengatakan, dalam program ini perseroan ingin kebahagiaan tidak hanya dirasakan oleh pelanggan, tetapi juga oleh mereka yang membutuhkan.
"Program Belanja Bareng Yatim ini adalah bentuk nyata dari komitmen kami untuk berbagi dan menebarkan senyuman, terutama di bulan yang penuh berkah ini," ujarnya di Jakarta, sepert dikutip, Jumat (21/3/2025).
Tak hanya berbelanja kebutuhan, anak-anak yatim juga diberikan kesempatan untuk berbelanja dan menikmati berbagai produk Agrinesia dengan langsung mengunjungi toko resmi setiap brand Agrinesia.
Hal ini diharapkan dapat menambah kebahagiaan mereka dalam menjalani bulan Ramadan, sejalan dengan visi perusahaan yakni untuk memberikan kebahagiaan di setiap momen kehidupan.
Kegiatan ini juga melibatkan para karyawan sebagai relawan yang mendampingi anak-anak yatim dalam memilih barang-barang yang mereka butuhkan, menciptakan ajang kebersamaan dan kehangatan bagi para peserta.
Hibatul Wafiroh Qurrota A'yun, salah satu karyawan Agrinesia yang turut serta menjadi relawan mengungkapkan, "Saya ingin berkontribusi positif dan menjadi bagian dari kebahagiaan mereka. Menurut saya, tidak ada sesuatu yang lebih menyenangkan selain melihat manusia saling membantu, serta menumbuhkan rasa syukur kepada diri bahwa banyak di luar sana yang lebih membutuhkan," kata dia.
Baca Juga: Penjualan BBM Pertamina Turun Akibat Pernyataan 'Oplosan'
Agrinesia berharap program ini dapat menjadi langkah awal untuk kegiatan serupa di masa mendatang, memperluas jangkauan penerima manfaat, dan semakin mempererat hubungan antara perusahaan dan masyarakat.
"Harapannya, kegiatan ini tidak hanya bermanfaat dan memberikan kebahagiaan bagi anak-anak yatim, tetapi juga menumbuhkan rasa empati dan kebersamaan di antara kita semua," beber Rizka
Strategi Penjualan
Perusahaan telah mengimplementasikan berbagai strategi penjualan untuk memperkuat posisinya di industri kuliner Indonesia. Salah satu langkah utama yang diambil adalah meningkatkan promosi melalui media sosial dengan kampanye periklanan produk Lapis Bogor Sangkuriang. Selain itu, perusahaan melakukan positioning produk dengan menciptakan citra produk berkualitas tinggi.
Selain itu, Agrinesia Raya juga memanfaatkan teknologi digital dan inovasi pemasaran untuk menjaga relevansi kuliner Indonesia di era digital. Melalui kampanye kreatif, perusahaan berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman terbaik bagi pelanggan.
Dengan kombinasi strategi pemasaran digital, inovasi produk, dan pemanfaatan teknologi, PT Agrinesia Raya berhasil memperkuat posisinya di industri kuliner Indonesia dan terus berupaya menghadirkan produk-produk berkualitas tinggi bagi konsumennya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
YES 2025: Ajak Anak Muda Berani Memulai Usaha, Waktu Menjadi Modal Utama
-
YES 2025: Berbagi Tips Investasi Bagi Generasi Muda Termasuk Sandwich Generation
-
Youth Economic Summit 2025 : Pentingnya Manfaat Dana Darurat untuk Generasi Muda
-
Kapan Bansos BPNT Cair? Penyaluran Tahap Akhir Bulan November 2025, Ini Cara Ceknya
-
Youth Economic Summit 2025: Ekonomi Hijau Perlu Diperkuat untuk Buka Investasi di Indonesia
-
Apa Itu Opsen Pajak? Begini Perhitungannya
-
Suara Penumpang Menentukan: Ajang Perdana Penghargaan untuk Operator Bus Tanah Air
-
Youth Economic Summit 2025: Peluang Industri Manufaktur Bisa Jadi Penggerak Motor Ekonomi Indonesia
-
Kapan Kenaikan Gaji Pensiunan PNS 2025 Cair? Ini Kata Kemenkeu dan Realitanya
-
Youth Economic Summit (2025) : Indonesia Diminta Hati-hati Kelola Utang