Suara.com - GoFood baru saja mengenalkan Aplikasi GoFood Merchant yang menjadi wajah baru aplikasi Mitra Usahanya. Aplikasi GoFood Merchant yang sebelumnya bernama GoBiz kini tampil dengan beragam inovasi teknologi yang lebih andal, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan bisnis saat ini guna mendukung pelaku usaha kuliner online agar semakin naik kelas.
“Pemanfaatan teknologi menjadi kunci yang mendorong pertumbuhan para Mitra Usaha di GoFood. Sejak 2018, aplikasi yang sebelumnya dikenal dengan nama GoBiz ini telah membantu jutaan Mitra Usaha untuk beradaptasi dengan teknologi digital dan memudahkan pengelolaan operasional bisnis. Pembaruan aplikasi GoBiz menjadi GoFood Merchant menandai konsistensi kami dalam menghadirkan #JalanPintarJualan melalui inovasi teknologi dari waktu ke waktu,“ papar Head of Food, Ads, and Merchants Gojek, Sovan Kumar Ganguly.
Aplikasi GoFood Merchant menghadirkan tiga pilar pengembangan yang memberikan kemudahan lebih untuk para mitra usaha yaitu:
Operasional: Fitur “Kelola Menu Sekaligus” memberikan kemudahan dan kepraktisan Mitra Usaha GoFood yang memiliki lebih dari satu outlet (multi-outlet) mengedit dan mengunggah menu secara masal. Kini, Mitra Usaha GoFood juga dapat menambahkan outlet baru dan mengubah informasi outlet secara mandiri di dalam aplikasi GoFood Merchant.
Pengelolaan Keuangan: Pengawasan usaha yang lebih baik lewat pencairan dana dan laporan penjualan harian. Fitur ini membantu para Mitra Usaha untuk mengelola keuangan secara lebih efektif khususnya bagi yang baru membangun usahanya.
Pengelolaan Promo dan Iklan: Ragam promo dan iklan GoFood memberi fleksibilitas bagi Mitra Usaha dalam menentukan anggaran dan jenis promo yang sesuai. Lewat dukungan teknologi dan fitur Promo Rekomendasi berbasis machine learning, Mitra Usaha juga dibantu menyusun strategi yang lebih tepat sasaran. Semua penawaran telah dikurasi oleh tim GoFood untuk hasil optimal dan eksposur maksimal.
Selain itu, Gojek berkomitmen mendukung lebih banyak pelaku usaha kuliner agar terus tumbuh dan berkembang. Sehingga untuk melakukan pendaftaran Mitra Usaha GoFood kini hanya dibutuhkan waktu kurang dari 5 menit. Meskipun prosesnya mudah dan cepat, namun Gojek tetap memastikan keaslian data pemilik usaha melalui sistem verifikasi identitas sesuai standar industri. Lewat cara inilah GoFood tetap aman diakses para pelaku usaha kuliner, termasuk pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), yang ingin menjangkau jutaan pelanggan secara digital.
"Dulu saya hanya mengelola satu outlet dengan dua karyawan—sekarang usaha saya sudah berkembang menjadi 6 outlet dengan 50 karyawan di Jakarta dan Bali. Tampilan aplikasi yang mudah dipahami memudahkan operasional sehari-hari dan membantu saya belajar banyak hal baru, termasuk mengatur promo dan pasang iklan yang kini jauh lebih praktis. Semua outlet pun bisa saya kelola dengan mudah berkat aplikasi GoFood Merchant,” kisah Heru Dwi Soesilo, pemilik usaha 2080 Burger yang berbagi pengalaman membangun usaha secara digital dengan dukungan aplikasi GoFood Merchant sejak 2020.
Nah, para pelaku usaha kuliner yang ingin mendaftar sebagai bagian dari ekosistem Gojek, silakan mengunduh aplikasi GoFood Merchant dari Android. ***
Baca Juga: Menteri UMKM: Entrepreneur Hub, Solusi Pengangguran dan Akselerasi Ekonomi Rill Kalbar
Berita Terkait
-
Menteri UMKM: Entrepreneur Hub, Solusi Pengangguran dan Akselerasi Ekonomi Rill Kalbar
-
UMKM Disabilitas Melampaui Batas Menembus Dunia Lewat Platform Digital
-
BRI Memimpin Penyaluran KUR di Sulawesi Tenggara: Dongkrak Ekonomi UMKM
-
Makin Bersinar, UMKM Perhiasan Asal Mojokerto Siap Go Global Berkat Dukungan BRI
-
Pertamina Tempa 30 UMKM Jadi Eksportir Tangguh, Perkuat Ekonomi Nasional
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Usai Ratas dengan Prabowo, Menkeu Purbaya: Ekonomi Akan Tumbuh Lebih Cepat
-
Cek Fakta: Benarkah Ada PHK Massal di PT Gudang Garam?
-
Saham Perbankan Rontok Setelah Sri Mulyani Dicopot, OJK Minta Investor Tidak Panik
-
Rahasia Saldo DANA Kaget untuk Kamu, Klaim 3 Link Aktif Ini Sebelum Kehabisan
-
Gaji DPR Turun Drastis, Dasco: Beban Negara Berkurang, Legislator Bekerja Lebih Baik
-
Pelaksana Ketua LPS Segera Diumumkan, Gantikan Purbaya Yudhi Sadewa
-
Apa Itu Scalper? Strategi Andalan Yudo Sadewo Anak Menkeu di Dunia Kripto, Punya Kesan Negatif
-
Adu Aset Properti Menkeu Purbaya vs Sri Mulyani, Keduanya Tersebar di Berbagai Kota
-
Apa Itu NJOP? Pengertian, Fungsi dan Cara Menghitungnya
-
IHSG Merosot 1,78 Persen, Reshuffle Kabinet Bikin Investor Waspada