Suara.com - PT Multi Hanna Kreasindo Tbk. (MHKI) membagikan dividen tunai dari hasil laba bersih tahun 2024 sebesar 25 persen dengan besaran Rp 2,15 per lembar saham. Secara total dividen yang dibayarkan sebesar Rp 8,04 miliar.
Keputusan ini sesuai dengan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa (Rapat).
Dalam paparan kinerja tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024, Perseroan berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 172 miliar, tumbuh besar 16 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 148 miliar.
Sementara itu, laba tahun berjalan meningkat 12 persen menjadi Rp 32 miliar, dibandingkan Rp 28 miliar pada tahun sebelumnya.
"Pencapaian ini mencerminkan efektivitas strategi operasional dan pengelolaan bisnis yang konsisten, serta menjadi landasan kuat bagi langkah ekspansi dan pertumbuhan kami di tahun mendatang," ujar Direktur Utama PT Multi Hanna Kreasindo Tbk., Alwi dalam paparan publik yang dikutip, Kamis (26/6/2025).
Perseroan juga melaporkan perkembangan proyek strategisnya di Kab. Lamongan, Jawa Timur. Setelah memperoleh seluruh izin kontruksi termasuk Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), Perseroan telah melaksanakan Ceremony Ground Breaking dan kini memasuki tahap awal konstruksi, dimulai dari pembersihan dan perbaikan lahan serta pembangunan struktur dasar.
Disamping itu, sebagai bagian dari strategi ekspansi jangka pendek dan penetrasi pasar, Perseroan merencanaan pembangunan kantor cabag dan fasilitas pengumpulan limbah di wilayah Jawa Tengah.
Inisiatif ini bertujuan untuk memperkuat jaringan layanan nasional serta menjawab permintaan industri akan solusi pengelolaan limbah yang terintegrasi dan berkelanjutan.
Untuk diketahui, PT Multi Hanna Kreasindo Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan limbah industri dan telah mendapat perizinan resmi dari Kementerian Lingkungan Hidup.
Baca Juga: Gelar RUPSLB, Emiten TRON Berencana Tambah Modal dari Right Issue
Perizinan yang dimiliki meliputi pengangkutan (transporter), pengumpul, dan pemanfaatan limah B3 dan non B3.
MHKI merupakan satu-satunya perusahaan pengelolaan limbah industri yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak April 2024.
Perusahaan berkomitmen untuk menyediakan solusi pengelolaan limbah industri yang ramah lingkungan dan berkelanjutan, dengan memanfaatkan teknologi inovatif yang dapat mengurangi dampak buruk limbah terhadap lingkungan. Sejak didirikan, perusahaa telah berperan aktif dalam membantu industri-industri di Indonesia untuk memenuhi regulasi lingkungan yang ketat dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat.
Seelumnya, dana IPO digunakan MHKI untuk investasi pembangunan pabrik tersebut, sedangkan 39,7 persen lainnya digunakan untuk pengembangan kantor pusat dan modal kerja.
Langkah strategis ini ditandai dengan peletakan batu pertama (groundbreaking) pabrik Lamongan pada Mei 2025. Pabrik ini ditargetkan mulai beroperasi pada kuartal I tahun 2025 dan diproyeksikan memberikan kontribusi sebesar 7 persen terhadap pendapatan perusahaan pada tahun pertama operasionalnya. Kehadiran pabrik ini juga memperluas jangkauan layanan MHKI ke wilayah Indonesia Timur.
Selain ekspansi fisik, MHKI juga berkomitmen pada pengelolaan limbah yang berkelanjutan. Perusahaan menerapkan prinsip 3R (Reuse, Recycling, Recovery) dalam setiap operasionalnya, dan dilengkapi berbagai fasilitas seperti instalasi pengolahan air limbah (WWTP), incinerator, scrubber, dan dust collector. MHKI juga telah mengantongi seluruh izin resmi untuk mengelola limbah B3 dan non-B3.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
BRI Buka Akses Global untuk UMKM di Halal Indo 2025
-
Purbaya Mau Temui CEO Danantara usai 'Semprot' Pertamina Malas Bangun Kilang Minyak
-
Pemerintah Tambah Stimulus Ekonomi Kuartal IV 2025, Sasar 30 juta Keluarga Penerima Manfaat
-
Purbaya Ngotot Sidak Acak Rokok Ilegal di Jalur Hijau: Kalau Ketahuan, Awas!
-
Program Magang Nasional Dibuka 15 Oktober, Pemerintah Jamin Gaji UMP
-
Bos Danantara Akui Patriot Bond Terserap Habis, Dibeli Para Taipan?
-
Pemerintah Andalkan Dialog Rumuskan Kebijakan Ekonomi Kerakyatan
-
VIVO dan BP-AKR Batalkan Pembelian BBM dari Pertamina, Kandungan Etanol Jadi Biang Kerok
-
Permudah Klaim, BUMN Pengelola Dana Pensiun Ini Genjot Layanan Digital
-
Viral Menkeu Purbaya Makan Siang di Kantin DJP: Hidupkan Sektor UMKM!