Suara.com - Samsung Electronics telah menandatangani kontrak senilai 16,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp270 trilun untuk memasok semikonduktor ke Tesla. Hal ini berdasarkan unggahan dari Elon Musk selaku CEO dari Tesla.
Perjanjian ini mulai efektif pada 26 Juli 2024 dan tanggal berakhirnya adalah 31 Desember 2033. Tentunya semikonduktor ini akan diproses di Texas yang merupakan pabrik baru Samsung.
"Pabrik raksasa baru Samsung di Texas akan didedikasikan untuk membuat chip AI6 generasi berikutnya untuk Tesla. Pentingnya strategis hal ini sulit untuk dilebih-lebihkan. Samsung saat ini memproduksi AI4. TSMC akan memproduksi AI5, yang baru saja menyelesaikan desain, awalnya di Taiwan dan kemudian di Arizona," kata Musk dilansir dari CNBC International, Selasa (29/7/2025).
Dia juga mengatakan bahwa Samsung, yang saat ini memproduksi chip AI4, telah sepakat untuk memungkinkan Tesla terlibat dalam upaya meningkatkan efisiensi manufaktur.
Chip AI6 milik Tesla dirancang agar dapat diskalakan — cukup kecil untuk digunakan dalam robot humanoid dan mobil swakemudi, tetapi juga cukup kuat untuk pusat data kecerdasan buatan (AI).
Samsung sebelumnya menyatakan bahwa detail kesepakatan, termasuk nama rekanan, tidak akan diungkapkan hingga akhir tahun 2033. Dengan alasan permintaan dari pihak kedua untuk melindungi rahasia dagang.
"Karena isi utama kontrak belum diungkapkan karena kebutuhan untuk menjaga kerahasiaan bisnis, investor disarankan untuk berinvestasi dengan hati-hati dengan mempertimbangkan kemungkinan perubahan atau pemutusan kontrak," kata perusahaan tersebut.
Saat ini, layanan pengecoran Samsung memproduksi chip berdasarkan desain yang disediakan oleh perusahaan lain. Apalagi, Samsung adalah penyedia layanan pengecoran logam terbesar kedua di dunia, setelah Taiwan Semiconductor Manufacturing Company.
Pada bulan April, perusahaan tersebut menyatakan bahwa mereka menargetkan bisnis pengecoran logamnya untuk memulai produksi massal chip 2 nanometer generasi berikutnya dan mengamankan pesanan besar untuk produk canggih tersebut.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Tablet Samsung Murah Rp 1 Jutaan, Pilihan Terbaik di Juli 2025
Dalam teknologi semikonduktor, ukuran nanometer yang lebih kecil menandakan desain transistor yang lebih ringkas, yang menghasilkan daya pemrosesan dan efisiensi yang lebih besar. Tentunya ini yang bakal dibutuhkan oleh Tesla.
Selain itu, Samsung yang dijadwalkan akan merilis laporan keuangan pada hari Kamis, memperkirakan laba kuartal keduanya akan turun lebih dari setengahnya.
Seorang analis sebelumnya mengatakan kepada CNBC bahwa perkiraan yang mengecewakan tersebut disebabkan oleh lemahnya pesanan untuk bisnis pengecoran logamnya dan karena perusahaan tersebut kesulitan memenuhi permintaan AI untuk bisnis memorinya.
Perusahaan ini tertinggal dari pesaingnya, SK Hynix dan Micron, dalam hal chip memori bandwidth tinggi — jenis memori canggih yang digunakan dalam chipset AI.
SK Hynix, pemimpin dalam HBM, telah menjadi pemasok utama chip ini untuk raksasa AI Amerika, Nvidia. Sementara Samsung dilaporkan tengah berupaya agar versi terbaru chip HBM-nya mendapat sertifikasi dari Nvidia, sebuah laporan dari outlet lokal menunjukkan rencana ini telah diundur setidaknya hingga September.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan