Suara.com - Bank Indonesia (BI), Bank Negara Malaysia (BNM), dan Bank of Thailand (BOT) melakukan kerja sama dalam penggunaan mata uang lokal.
Ketiganya menunjuk bank peserta baru Appointed Cross Currency Dealer (ACCD) dalam rangka penyelesaian transaksi bilateral menggunakan mata uang lokal (Local Currency Transaction Framework/LCTF) di ketiga negara.
Direktur Eksekutif Komunikasi BI Ramdan Denny mengatakan Bank ACCD baru tersebut akan turut memfasilitasi transaksi antarnegara untuk perdagangan barang, jasa, investasi langsung, dan transaksi investasi portofolio.
"Inisiatif ini merupakan tindak lanjut dari kesepakatan harmonisasi operasional LCTF pada 17 Februari 2025.
Perluasan peserta Bank ACCD akan memperkuat jangkauan layanan kepada konsumen," katanya dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu (6/8/2025).
Kerja sama ini akan meningkatkan akses likuiditas mata uang lokal dan memberikan pelaku usaha keragaman pilihan layanan pembayaran lintas batas antara Indonesia, Malaysia, dan Thailand.
Sebelumnya, pada 17 Februari 2025, BI, BNM, dan BOT telah menyepakati harmonisasi Pedoman Operasional Kerangka Kerja Transaksi Bilateral Menggunakan Mata Uang Lokal (Local Currency Transaction Framework Operational Guidelines/LCTF OG).
Sejalan dengan harmonisasi pedoman operasional dan perluasan cakupan transaksi tersebut, ketiga bank sentral mendorong bank-bank komersial yang memenuhi syarat untuk berpartisipasi dan mendukung perluasan LCTF tersebut.
Perbankan tersebut akan berperan penting dalam memfasilitasi transaksi mata uang lokal. Sejalan dengan itu, perbankan dalam hal ini akan mendapatkan manfaat berupa perluasan kapasitas dan jaringan lintas batas.
Baca Juga: Ekonomi Indonesia Q2 2025 Tumbuh 5,12 Persen, Ini Prediksi Pengamat Hingga Akhir Tahun
Berikut daftar bank ACCD baru pada masing-masing kerja sama LCT:
Bank ACCD Malaysia - AmBank (M) -Berhad - Bank of China (Malaysia) -Berhad OCBC Bank Malaysia Berhad - -Standard Chartered Bank Malaysia Berhad - Sumitomo Mitsui Banking Corporation Malaysia Berhad
- Bank ACCD Indonesia
- PT Bank Danamon Indonesia Tbk -
- PT Bank OCBC NISP Tbk
- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk
- Bank of China (Hong Kong) Limited Jakarta Branch
Berikut ini kerja sama MYR-THB LCTF (LCTF antara ringgit Malaysia dan baht Thailand):
Malaysian ACCD Malaysia - AmBank (M) Berhad - Bank of China (Malaysia) Berhad - Hong Leong Bank Berhad
- OCBC Bank Malaysia Berhad
- Sumitomo Mitsui Banking Corporation Malaysia Berhad
- Bank ACCD Thailand
- Bank of China (Thai) Public Company Limited
- IDR-THB LCTF (LCTF antara rupiah dan baht Thailand):
- Bank ACCD Indonesia
- PT Bank OCBC NISP Tbk
- Bank of China (Hong Kong) Limited Jakarta Branch
Bank ACCD Thailand
- Bank of China (Thai) Public Company Limited
Berita Terkait
-
BI Terus Beri Amunisi Senilai Rp 376 Triliun untuk Likuiditas Perbankan
-
Indonesia Kena Tarif Trump 19 Persen, Gubernur BI: Bagus
-
Bos BI: Tarif Trump Bisa Lemahkan Ekonomi Dunia
-
Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Jadi 5,25 Persen, Ini Alasannya
-
Penurunan BI Rate Diyakini Bikin Kurs Rupiah Perkasa dan IHSG Menguat
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Pakar Sebut 2 Kunci Utama untuk Pemerintah Bisa Capai Swasembada Energi
-
Ekonomi RI Tumbuh 5,12 Persen, BI: Konsumsi Rumah Tangga Makin Bergairah
-
Meski Kinerja Ekspor Moncer, Industri Hasil Tembakau Dapat Tantangan dari Rokok Ilegal
-
Pengusaha Ungkap Ternyata Ada Industri yang Sulit Rekrut Tenaga Kerja RI
-
Harga Emas Turun Lagi: Galeri 24 dan UBS Kompak Melemah di Pegadaian
-
PANI Laporkan Proyek Ambisius Berkapasitas 104 Ribu Orang
-
Komisaris Utama PHE Lapor LHKPN, Harta Kekayaan Tembus Rp3,08 Triliun
-
BREN Jadi 'Largest Addition' di MSCI, Apa Artinya Bagi Investor Indonesia?
-
Sentimen Positif Pasar Modal Sejak Purbaya Jadi Menkeu: IHSG 6 Kali Cetak Rekor All Time High!
-
3 Rekomendasi Lokasi Rumah di Bogor untuk Kisaran Harga Mulai 400 Jutaan