- Harga Emas Antam Naik di Akhir Pekan
- Harga Buyback juga Alami Kenaikan
- Harga Emas Dunia Terus Meroket
Suara.com - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada hari Sabtu, 13 September 2025 untuk ukuran satu dibanderol di harga Rp 2.095.000 per gram.
Harga emas Antam itu melonjak Rp 7.000 dibandingkan hari Jumat, 12 September 2025 sebelumnya.
Sementara itu, harga Buyback (beli kembali) emas Antam dibanderol di harga Rp 1.942.000 per gram.
Harga buyback itu juga meroket Rp 7.000 dibandingkan dengan harga buyback hari Jumat kemarin.
Seperti dilansir dari laman resmi Logam Mulia Antam, berikut adalah harga emas antam pada hari ini:
- Emas 0,5 Gram Rp 1.097.500
- Emas 1 Gram Rp 2.095.000
- Emas 2 gram Rp 4.130.000
- Emas 3 gram Rp 6.170.000
- Emas 5 gram Rp 10.250.000
- Emas 10 gram Rp 20.445.000
- Emas 25 gram Rp 50.987.000
- Emas 50 gram Rp 101.895.000
- Emas 100 gram Rp 203.712.000
- Emas 250 gram Rp 509.015.000
- Emas 500 gram Rp 1.017.820.000
- Emas 1.000 gram Rp 2.035.600.000
Harga Emas Dunia Terus Meroket
Harga emas dunia kembali menguat pada perdagangan Jumat (12/9/2025), bertahan mendekati rekor tertinggi yang dicapai awal pekan ini. Sentimen datang dari melemahnya pasar tenaga kerja Amerika Serikat (AS) yang memperkuat ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed) pekan depan.
Seperti dikutip Reuters, harga emas spot naik 0,4 persen ke level USD 3.648,55 per ons pada pukul 14.25 EDT (18.25 GMT), hanya sedikit di bawah rekor tertinggi sepanjang masa di USD 3.673,95 yang dicapai Selasa lalu.
Sepanjang pekan ini, logam mulia tersebut menguat 1,7 pers dan mencatat kenaikan mingguan keempat berturut-turut. Sementara itu, harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember ditutup 0,3 persen lebih tinggi di USD 3.686,40 per ons.
Baca Juga: Emas Antam Anjlok, Tapi Harganya Masih Tinggi Rp 2.088.000 per Gram
:Pelemahan lapangan kerja dan inflasi yang tidak menentu... yang sudah diperhitungkan dengan keputusan The Fed untuk memangkas suku bunga, mendorong harga logam lebih tinggi karena ada risiko inflasi jangka panjang,” kata Daniel Pavilonis, ahli strategi pasar senior di RJO Futures.
Data ekonomi terbaru menunjukkan lonjakan klaim pengangguran, lemahnya data penggajian nonpertanian, serta revisi yang memangkas 911.000 pekerjaan dari tahun lalu. Hal ini memperkuat tanda-tanda pendinginan ekonomi AS.
Meski inflasi konsumen mencatat kenaikan bulanan tertinggi dalam tujuh bulan terakhir pada Agustus, investor lebih fokus pada pelemahan pasar tenaga kerja sebagai dasar ekspektasi penurunan suku bunga.
Kontrak berjangka dana Fed sepenuhnya memperhitungkan pemangkasan suku bunga 25 basis poin pada rapat kebijakan 17 September. Taruhan untuk pemotongan lebih agresif sebesar 50 basis poin mulai mereda.
Keputusan ini datang di tengah desakan Presiden AS Donald Trump yang terus mendorong penurunan suku bunga, bahkan dikabarkan berupaya memengaruhi Fed dengan menekan Gubernur Lisa Cook.
Analis UBS, Giovanni Staunovo, optimistis tren bullish emas akan berlanjut.
"Mengingat faktor pendorong ini dan menyusul kenaikan arus dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) baru-baru ini, kami memperkirakan harga emas akan naik ke USD 3.900/oz pada pertengahan tahun depan," imbuhnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
Terkini
-
IHSG Loyo Sepekan, Asing Bawa Kabur Rp 31,59 Miliar
-
Menkeu Purbaya Janji Hentikan Sisa Anggaran Menumpuk di Akhir Tahun
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Pertamina Mau Gabung 3 Anak Usaha, DPR: Sesuai Keinginan Danantara
-
Rusun Jadi Fokus Solusi Pemukiman yang Semakin Mahal di Jakarta
-
Tidak Gratis, Pindahkan Rp 200 Triliun ke 5 Bank Menkeu Purbaya Minta Bunga Segini!
-
BNI Sambut Penempatan Dana Pemerintah, Tapi Minta Beberapa Penjelasan
-
5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
-
Rp 70 Miliar Milik Nasabah Hilang Karena Dibobol? Ini Kata BCA
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Lebih Bernuansa Politis Ketimbang Respons Tuntutan Publik