Bisnis / Makro
Kamis, 16 Oktober 2025 | 07:07 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia [ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nym.]
Baca 10 detik
  • Setelah ditutup melemah 0,19% dengan net sell asing besar-besaran, IHSG diperkirakan berpotensi rebound hari ini didukung oleh support kuat di 8.000.
  • Sentimen global positif dari bursa Asia-Pasifik yang melonjak usai sinyal dovish The Fed dan penguatan Wall Street berkat laporan keuangan bank AS menjadi pendorong utama.
  • Ketegangan dagang AS-China tetap menjadi bayangan.

Saham Bank of America melesat 4,4% dan Morgan Stanley naik 4,7%. Sementara itu, Dow Jones Industrial Average turun tipis 0,04%.

Bayang-bayang Ketegangan Dagang AS-China

Meskipun sentimen moneter global positif, pasar saham masih dibayangi oleh ketegangan dagang yang kembali memanas antara AS dan China.

Presiden Donald Trump sempat mengancam akan menerapkan embargo minyak goreng terhadap Beijing dan juga menyebut rencana penerapan tarif tambahan 100% terhadap seluruh barang impor asal China, sebagai balasan atas pembatasan ekspor mineral tanah jarang dan isu pembelian kedelai.

Ketegangan ini dapat membatasi selera risiko investor secara keseluruhan.

Untuk perdagangan hari ini, BNI Sekuritas merekomendasikan beberapa saham sebagai ide trading, yaitu: ANTM, CDIA, PTRO, BRPT, SCMA, dan FILM.

Load More