- Setelah ditutup melemah 0,19% dengan net sell asing besar-besaran, IHSG diperkirakan berpotensi rebound hari ini didukung oleh support kuat di 8.000.
- Sentimen global positif dari bursa Asia-Pasifik yang melonjak usai sinyal dovish The Fed dan penguatan Wall Street berkat laporan keuangan bank AS menjadi pendorong utama.
- Ketegangan dagang AS-China tetap menjadi bayangan.
Suara.com - Pasar saham domestik, yang diwakili oleh Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), menunjukkan adanya peluang teknikal untuk bangkit kembali pada perdagangan hari ini, Kamis (16/10/2025).
Peluang rebound ini muncul setelah IHSG pada perdagangan kemarin ditutup melemah tipis 0,19%, disertai dengan aksi jual bersih (net sell) besar-besaran dari investor asing mencapai sekitar Rp1,43 triliun.
Aksi jual asing tersebut sebagian besar menyasar saham-saham big caps seperti BBRI, BMRI, BRMS, BBCA, dan ARCI.
Meskipun demikian, IHSG berhasil bertahan pada level support kuat di angka 8.000, yang menandakan adanya potensi pembalikan arah teknikal ke zona hijau.
Menurut kajian harian BNI Sekuritas, support IHSG hari ini berada di kisaran 7.900-8.000, sementara resist terdekat berada di 8.100-8.150.
Sentimen Global Mendukung Penguatan
Potensi rebound IHSG diperkuat oleh sentimen positif yang datang dari pasar global, terutama di bursa Asia-Pasifik dan Wall Street:
1. Asia Melonjak Berkat Sinyal Dovish The Fed
Bursa saham Asia mengalami rebound signifikan pada perdagangan Rabu (15/10), didorong oleh pernyataan bernada dovish (cenderung longgar) dari Ketua Federal Reserve (The Fed), Jerome Powell.
Baca Juga: Ketegangan AS-China Picu Sell-Off Global, IHSG Tertekan Aksi Jual Asing Rp 1,32 Triliun
Powell mengisyaratkan adanya kemungkinan pemangkasan suku bunga lebih lanjut dan sinyal bahwa program pengetatan neraca (quantitative tightening) bank sentral mendekati akhir.
Komentar tersebut meningkatkan ekspektasi pelonggaran moneter, dengan pasar memperkirakan adanya pemangkasan suku bunga sekitar 48 basis poin (bps) hingga Desember.
Lonjakan pun terjadi di seluruh regional: Nikkei 225 Jepang naik 1,76%, Kospi Korea Selatan melesat 2,68%, Hang Seng Hong Kong menguat 1,84%, dan Shanghai Composite naik 1,22%.
2. Wall Street Ditopang Kinerja Bank Raksasa AS
Wall Street mayoritas menguat pada perdagangan Rabu (15/10), didukung oleh laporan keuangan kuartalan (QoQ) yang melampaui ekspektasi dari dua raksasa perbankan Amerika Serikat, Bank of America dan Morgan Stanley.
- Indeks S&P 500 naik 0,4%.
- Indeks Nasdaq Composite menguat 0,7%.
Kinerja kuat sektor keuangan ini berhasil mengimbangi kekhawatiran pasar terhadap negosiasi dagang AS-China dan potensi dampak dari shutdown pemerintah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
Terkini
-
"Banyak yang Lobi" Bahlil: Takkan Mundur dari Hilirisasi, Enggan Ulang Sejarah VOC
-
Prabowo Izinkan Talenta Asing Pimpin BUMN Demi Standar Bisnis Internasional
-
Prabowo Mau Pangkas 1.000 BUMN Jadi 200-an, Bakal Ada yang Dibubarkan?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Menkeu Purbaya Buka Suara: Tak Ada Anggaran di APBN untuk 'Family Office', Tapi Siap Beri Dukungan!
-
Profil Glenny Kairupan: Direktur Garuda Indonesia, Kader Gerindra, Purnawirawan TNI
-
Investor Baru Bawa Angin Segar, FUTR Bakal Bangun PLTS 130 MW
-
Nasib Kelangkaan Stok BBM SPBU Swasta Ditentukan Jumat Ini
-
Warning Keras Mahfud MD ke Menkeu Purbaya: Bubarkan Satgas BLBI Ciptakan Ketidakadilan