Suara.com - Mengurus surat-surat atau mendapatkan informasi seputar pertanahan tak lagi harus selalu identik dengan antrean panjang di kantor.
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) telah bertransformasi dengan menghadirkan berbagai aplikasi digital.
Tujuannya jelas: membuat layanan pertanahan menjadi lebih profesional, cepat, dan transparan bagi masyarakat.
Berikut adalah 5 aplikasi pertanahan penting dari BPN yang wajib Anda ketahui.
1. Sentuh Tanahku
Sentuh Tanahku adalah aplikasi mobile andalan BPN yang paling dikenal masyarakat. Aplikasi ini didesain sebagai solusi digital untuk berbagai kebutuhan, mulai dari sekadar mencari informasi hingga melacak status berkas.
Fitur Utama Sentuh Tanahku:
- Info Berkas: Anda dapat melacak perkembangan status permohonan berkas yang sedang diurus di Kantor Pertanahan secara real-time. Ini menghilangkan kecemasan karena Anda bisa memantau prosesnya dari mana saja.
- Info Layanan: Menyediakan informasi lengkap mengenai persyaratan, waktu penyelesaian, dan simulasi biaya untuk berbagai jenis layanan pertanahan (misalnya, Peningkatan Hak, Pemecahan/Pemisahan Sertifikat). Dengan begitu, Anda bisa mempersiapkan segala sesuatunya sebelum datang ke kantor.
- Cek Sertipikat: Memungkinkan masyarakat untuk memverifikasi keaslian data sertipikat tanah berdasarkan data yang tersimpan di sistem BPN. Ini sangat penting untuk memberikan rasa aman dalam transaksi jual beli tanah.
- Plot Bidang Tanah: Fitur ini memungkinkan Anda untuk melihat lokasi bidang tanah di peta.
2. BHUMI ATR/BPN
BHUMI ATR/BPN (Badan Pertanahan Nasional) bukanlah aplikasi mobile untuk pengurusan berkas, melainkan sebuah situs peta interaktif yang berperan sebagai platform berbagi informasi geospasial yang bersifat otoritatif. BHUMI menjadi jembatan bagi masyarakat dan lembaga lain untuk mengakses data tata ruang dan pertanahan secara visual.
Baca Juga: Ngaku Bercanda soal Tanah Terlantar Dirampas Negara, Nusron Wahid Disentil: Jangan Bikin Gaduh!
Manfaat Utama BHUMI ATR/BPN:
- Akses Data Spasial: Menyediakan akses mudah terhadap data-data spasial (peta) resmi yang dikeluarkan oleh Kementerian ATR/BPN.
- Zona Nilai Tanah (ZNT): Ini adalah fitur krusial yang berhubungan dengan harga properti. BHUMI memungkinkan Anda melihat Nilai Tanah suatu lokasi melalui layer Zona Nilai Tanah. ZNT menampilkan rentang nilai estimasi tanah per meter persegi di suatu wilayah berdasarkan data BPN (tanpa nilai bangunan). Nilai ini dapat dijadikan acuan objektif saat tawar-menawar harga atau menghitung kewajiban pajak, meskipun Harga Pasar Properti bisa saja berbeda.
- Informasi Publik Terbuka: Tujuannya untuk menyediakan informasi publik secara terbuka dan memfasilitasi pengambilan keputusan yang bijak.
3. Survey Tanahku
Survey Tanahku adalah aplikasi yang ditujukan untuk mendukung kerja para petugas ukur dan Surveyor Kadaster Berlisensi (SKB) di lapangan.
Aplikasi ini berperan dalam proses pengukuran planimetris dan penggambaran bidang tanah.
Meskipun lebih berfokus pada pekerjaan internal dan mitra BPN, keberadaan aplikasi ini menjamin bahwa proses pengukuran dan pemetaan bidang tanah dilakukan secara digital, sehingga menghasilkan data yang lebih cepat dan akurat untuk dimasukkan ke dalam sistem BPN.
4. Loketku
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
BI Buka Suara, Misteri Selisih Rp18,97 Triliun Dana Pemda di Bank, Uang Rakyat Mengendap?
-
Mau Gelar RUPSLB, Garuda Indonesia Minta Izin Private Placement Hingga Hapus Aset
-
Profil PJHB: Laporan Keuangan, Fakta IPO Saham dan Sosok Pemiliknya
-
Penerimaan Negara dari PNBP Terancam Turun Gara-gara Kebijakan Ini
-
Bahlil Ungkap Progres Program Hilirisasi Minerba dan Energi
-
BI Tahan Suku Bunga Acuan di 4,75 Persen
-
BI Benarkan Menkeu Purbaya soal Data Dana Mengendap Pemda di Bank
-
Menkeu Purbaya Larang Impor Pakaian Bekas, Ancam Thrifting di Pasar Senen?
-
Hadir di Indodax dan Bittime, Token Palapa Catatkan Pertumbuhan hingga 543.05%
-
Bongkar Saham PJHB: Prospek, Bisnis, Proyeksi Pendapatan, dan Harga IPO