Bisnis / Keuangan
Senin, 01 Desember 2025 | 19:09 WIB
Ilustrasi pembiayaan digital. (Freepik)
Baca 10 detik
  • Restock.id catat total pembiayaan Rp3,6 triliun hingga November 2025.
  • Pembiayaan ini disalurkan kepada ratusan pelaku usaha, terutama brand lokal.
  • Fintech ini mengandalkan inventory dan invoice sebagai dasar pembiayaan.

Suara.com - Restock.id (PT Cerita Teknologi Indonesia), perusahaan peer-to-peer lending resmi, kembali menunjukkan perannya dalam mendorong pertumbuhan pelaku usaha nasional.

Hingga November 2025, Restock.id telah menyalurkan lebih dari Rp3,6 triliun pembiayaan kepada ratusan pelaku usaha, terutama brand lokal yang mengandalkan inventory dan invoice sebagai dasar pembiayaan.

Dalam upaya memperkuat dukungan terhadap ekosistem brand dan UMKM, Restock.id menjalin kerja sama strategis dengan perusahaan digital marketing Boleh Dicoba Digital (BDD).

Kolaborasi ini menyinergikan keahlian Restock.id dalam penyediaan pembiayaan berbasis aset bergerak dengan kapasitas BDD dalam merancang dan mengakselerasi strategi pemasaran digital bagi berbagai brand lokal di Indonesia.

Co-Founder & Direktur Restock.id, Rega Sardjono, mengungkapkan bahwa banyak pelaku usaha digital menghadapi tantangan serupa, mulai dari tingginya biaya akuisisi pelanggan hingga kebutuhan modal kerja yang cepat dan rantai pasok yang belum efisien.

“Kolaborasi dengan BDD memungkinkan kami membantu brand bukan hanya dari sisi pendanaan, tetapi juga dari sisi pertumbuhan. Ini adalah upaya untuk memperkuat fondasi bisnis digital Indonesia dengan membentuk ekosistem yang bersinergi dalam memberikan solusi modal, teknologi, dan pemasaran,” ujar Rega.

Melalui jaringan ritel modern yang luas dan pengalaman BDD dalam industri pemasaran digital, kemitraan ini diharapkan dapat memberikan solusi end-to-end bagi pelaku usaha digital—mulai dari pembiayaan, strategi pemasaran, hingga optimalisasi operasional.

Sebagai bagian dari sinergi tersebut, Restock.id ikut berpartisipasi dalam Digital Marketing Weekend (DMW) 2025, sebuah acara kolaboratif yang digelar BDD dan Everpro pada 29 November 2025 di Bandung. Acara ini mempertemukan pelaku industri kreatif, platform teknologi digital dan e-commerce, serta penyedia layanan keuangan digital untuk bertukar wawasan dan mendorong inovasi dalam ekosistem brand lokal dan UMKM.

CEO BDD, M. Rizki Fahrurrozi, menyampaikan bahwa kerja sama dengan Restock.id menjadi langkah penting untuk membantu brand lokal tumbuh secara berkelanjutan.
“Acara DMW 2025 didukung oleh berbagai platform dan digital solutions, termasuk TikTok, Meta, Google, serta Restock.id. Kehadiran para mitra partner ini tentu menjadi nilai tambah besar bagi seluruh peserta yang hadir. Harapannya, semangat dan berbagai insight yang dibagikan dapat memberikan dampak nyata, relevan untuk pengembangan bisnis, serta mendorong terbentuknya kolaborasi strategis yang semakin memperkuat ekosistem digital marketing di Indonesia,” jelas Rizki.

Baca Juga: Akademisi Nilai Aturan Asosiasi Bukan Dasar Kartel Bunga Pindar

Selain seminar dan diskusi panel, DMW 2025 juga menjadi ajang networking yang mempertemukan pemilik brand, pelaku UMKM, content creator, dan profesional pemasaran. Para peserta dapat menggali peluang kolaborasi baru sekaligus memperluas jejaring untuk meningkatkan efektivitas pengembangan bisnis mereka.

Melalui rangkaian kegiatan serta kemitraan strategis ini, Restock.id dan BDD berharap dapat memperkuat daya saing pelaku usaha lokal di era digital, meningkatkan efisiensi pembiayaan serta pemasaran, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi kreatif nasional yang berkelanjutan.

Load More