Suara.com - Dibutuhkan waktu selama 40 tahun bagi Atletico Madrid untuk meraih tiket keduanya di babak final Liga Champions. Namun, seperti empat dekade silam, Los Colchoneros kembali menelan pil pahit usai dikalahkan Real Madrid 4-1 di partai final yang dihelat di Estadio Da Luz, Lisbon, Portugal, Minggu (25/5/2014) dini hari WIB.
Pahit memang. Tapi hal tersebut ditanggapi sang entrenador Diego Simeone secara positif. Usai pertandingan, pelatih asal Argentina tersebut bahkan meminta para pemainnya untuk tetap menegakkan kepala.
"Saya berkata pada para pemain bahwa hari ini tidak pantas ditangisi karena saat anda telah memberikan yang terbaik, maka anda harus berjalan dengan kepala tegak," kata Simeone.
Meski gagal mewujudkan mimpi meraih gelar Liga Champions pertamanya, musim ini Atletico berhasil mengakhiri puasa gelar La Liga yang telah berlangsung sejak tahun 1996. Dan hal tersebut menyisakan beban berat bagi Los Colchoneros di musim mendatang.
"Kami telah melakukan yang terbaik meski dikalahkan. Hal ini berarti kami harus terus berkembang. Kami harus terus bersaing agar lawan-lawan kami sadar siapa yang mereka hadapi," tambahnya.
Musim depan, Atletico yang akan berlaga dengan menyandang gelar juara bertahan, kemungkinan besar tidak akan diperkuat sejumlah pemain bintangnya. Diego Costa kemungkinan besar akan hengkang ke Chelsea, sementara nasib Thibaut Courtois belum bisa dipastikan. Chelsea dan Atletico masih berunding terkait status Courtois di Vicente Calderon. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Manchester United Mau Tembus 4 Besar? Wayne Rooney: Beli Pemain Siap Pakai diJanuari2026
-
John Herdman Lagi Liburan, Kapan Diperkenalkan Jadi Pelatih Timnas Indonesia?
-
Bikin Malu Chelsea di Stamford Bridge, Unai Emery: Jujur,KamiTertekan
-
Fantastis! Cetak Gol ke-40 di Liga Arab Saudi, Cristiano Ronaldo Makin Dekat ke 1000 Gol
-
Klasemen Liga Inggris: Arsenal Puncaki Klasemen Jelang Akhir Tahun
-
Ketika Ronaldo Sebut Nama Allah SWT untuk Target 1.000 Gol
-
Ole Romeny Akhirnya Komentari Pemecatan Patrick Kluivert, Singgung Penyampaian Taktik
-
Ajax Amsterdam Rekrut Jordi Cruyff, tapi Izinkan Tetap Jadi Penasihat PSSI
-
Napoli Menang, Conte Blak-blakan soal Jarak dengan Inter, Milan, Juventus
-
Skandal Drone Hantui Karier John Herdman: Nyaris Dihukum Seumur Hidup