Suara.com - Spanyol, juara Piala Eropa 2012, secara mengejutkan kalah 2-1 dari tuan rumah Slovakia dalam lanjutan kualifikasi Grup C Piala Eropa 2016, Jumat dini hari (10/10/2014).
Dalam laga yang digelar di Stadion MSK, Zilina itu, Slovakia unggul lebih dulu pada menit 17 berkat tendangan bebas keras Juraj Kucka, yang gagal dihentikan oleh penjaga gawang Iker Casillas.
Spanyol yang menguasai permainan berupaya membalas, tetapi penampilan apik penjaga gawang Matus Kozacik membuat tembakan para matador mental.
Peluang terbaik Spanyol antara lain lahir dari kaki Diego Costa, yang gagal mengirim umpan Fabregas ke dalam gawang Kozacik pada menit 14.
Sebelum babak pertama berakhir, Costa dan Busquet nyaris saja membuat kedudukan imbang, tetapi sayang Kozacik masih bisa menghalau tembakan mereka.
Memasuki babak kedua Spanyol menekan lebih agresif. Berkali-kali Costa dan Fabregas menembus pertahanan Slovakia, tetapi gagal mencetak gol.
Tetapi ketika pelatih Vicente del Bosque memasukkan Pedro dan Paco Alcacer, permainan Spanyol mulai menemukan celah di lini belakang tuan rumah.
Sampai pada menit 82, Alcater berhasil membobol gawang Slovakian untuk membuat kedudukan imbang 1-1. Tetapi hasil imbang itu tak berlangsu lama, karena pada menit 87 Miroslav Stoch mencetak gol untuk memastikan tuan rumah merebut kemenangan kedua di Grup C.
Ya, dengan hasil itu Slovakia kini mengoleksi poin enam, karena juga menang atas Ukraina bulan lalu. Adapun Spanyol hanya mengoleksi poin tiga setelah menang 5-1 atas tamunya Makedonia. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Tatapan Mematikan Pep Guardiola, Kameramen Auto Minder, Netizen: Wah Meme Baru Nih
-
Allegri Kembali Singgung Lini Belakang AC Milan Jelek, Kode Buat Jay Idzes?
-
Popularitas Ala Cristiano Ronaldo? Exposure Jay Idzes di Serie A Makin Meroket
-
Detik-Detik Mencekam Ian Rush Saat Melawan Maut Akibat Serangan Super Flu
-
John Herdman In, Jordi Cruyff Out dari Timnas Indonesia
-
Jangan Berhenti Mencari, Pesan Haru Keluarga Pelatih Valencia yang Hilang di Labuan Bajo
-
Profil Lengkap Fernando Martin, Pelatih Valencia yang Alami Kecelakaan Tragis di Labuan Bajo
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa