Suara.com - Menjamu Swansea City di Emirates Stadium, Arsenal gagal mengamankan poin setelah dipaksa takluk dengan skor tipis 1-0. Gol tunggal tim tamu dicetak oleh Bafetimbi Gomis di menit 85.
Dengan hasil ini, Arsenal yang masih mengantongi 70 poin tertahan di posisi tiga klasemen sementara.
Jalannya Pertandingan
Menekan sejak peluit kick off dibunyikan, Arsenal mendapat peluang pertama saat bola baru empat menit bergulir. Menerima umpan Ramsey dari sisi kanan lapangan, Giroud yang berhasil lepas dari kawalan melepaskan tandukkan keras namun bola melambung tipis di atas mistar.
Swansea langsung bereaksi atas ancaman The Gunners. Memasuki menit ke-8, tim tamu berbalik mengancam lewat tendangan keras jarak jauh Rangel. Beruntung bagi Arsenal, bola masih mampu diamankan Ospina.
Di menit 20, Ramsey mendapat peluang untuk memecahkan kebuntuan tuan rumah. Namun peluang tersebut kandas setelah sundulannya yang tidak terlalu kuat dengan mudah diantisipasi Fabianski.
Di sisa waktu babak pertama, kedua tim kerap bertukar serangan. Namun hingga turun minum, skor kacamata tetap menghiasi papan skor.
Di babak kedua, Arsenal tidak memberi ruang gerak bagi Swansea dengan terus-menerus melancarkan tekanan. Sejumlah peluang pun di dapat Giroud dan Cazorla, namun kandas di tangan Fabianski.
Memasuki menit 77, dua penyelamatan gemilang kembali dilakukan Fabianski. Berhasil membendung tendangan keras Sanchez, Fabianski kembali menyelamatkan gawangnya dari sepakan keras Walcott yang mendapat bola liar.
Keasyikan menyerang, The Gunners justru kecolongan di menit 85. Menyambut umpan silang Montero, Gomis berhasil menundukkan Ospina. Skor 0-1 untuk kemenangan tim tamu bertahan hingga pertandingan usai.
Susunan Pemain:
Arsenal (4-2-3-1): Ospina; Bellerin, Mertesacker, Koscielny, Monreal; Cazorla, Coquelin; Ramsey, Ozil, Sanchez; Giroud.
Cadangan: Szczesny, Gibbs, Gabriel, Flamini, Wilshere, Rosicky, Walcott.
Swansea (4-3-3): Fabianski; Rangel, Fernandez, Williams, Taylor; Ki, Cork, Shelvey; Dyer, Sigurdsson, Montero.
Cadangan: Tremmel, Richards, Grimes, Britton, Barrow, Emnes, Gomis.
Berita Terkait
-
Prediksi Skor Arsenal vs Olympiakos: Meriam London Sedang Panas
-
Resmi, William Saliba Perpanjang Kontrak di Arsenal Hingga 2030
-
Jadwal Lengkap Matchday Kedua Liga Champions: Big Match Barcelona vs PSG
-
Bukan Gabriel Magalhaes! Arteta Ungkap Pahlawan Arsenal vs Newcastle
-
Arsenal Bungkam Newcastle, Arteta Malah Ngamuk-ngamuk, Ada Apa?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Belum 1 Detik Lawan Arab Saudi, Patrick Kluivert Senang Nih Dengar Kabar Buruk dari Irak
-
Pelatih Brasil Tak Habis Pikir Patrick Kluivert Cuekin Nadeo Argawinata: Dia Tampil Luar Biasa
-
Pemain Keturunan Bermarga Sitorus Bersinar di Liga Australia, Tanpa Naturalisasi Bisa Bela Timnas
-
Alasan Klub 'Saudara' Manchester City Beri Kontrak Profesional ke Wonderkid Timnas Indonesia
-
Disambut bak Pahlawan di Stamford Bridge, Jose Mourinho Malah Bilang Begini
-
H-8 vs Arab Saudi, Pemain Keturunan Rp 13,91 Miliar Cedera, Timnas Indonesia Makin Kritis
-
Mimpi Buruk Liverpool: Dihajar Galatasaray, Alisson dan Ekitike Cedera
-
Bocoran Pemain Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025 Pilihan Indra Sjafri
-
Harimau Malaya Kocar-Kacir! 7 Pemain Dihukum FIFA, Bisa Menang Lawan Laos?
-
Jejak Hitam Malaysia di FIFA: Dari Kerusuhan Suporter hingga Skandal Naturalisasi