Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengisyaratkan belum akan mencabut Surat Keputusan (SK) pembekuan PSSI dalam waktu dekat, meski banyak desakan untuk dicabut surat tersebut.
"Saat ini proses hukum di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) masih berjalan. Bahkan sudah ada putusan sela. Kita hormati itu. Yang jelas kita akan menunggu sampai tuntas," katanya di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Rabu.
Dengan adanya keputusan tersebut, kata dia, semua pihak harus bisa menahan diri. Apalagi semua proses masih berjalan, baik melalui PTUN maupun mediasi yang dilakukan oleh banyak pihak, termasuk presiden dan wakil presiden.
Untuk PTUN dalam putusan selanya meminta kepada pemerintah dalam hal ini Kemenpora menunda berlakunya Surat Keputusan (SK) pembekuan PSSI. Dengan adanya penundaan itu kepengurusan PSSI kembali aktif.
Upaya penyelesaian masalah persepakbolaan nasional juga sudah dilakukan bahkan dimediasi oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla. Pada pertemuan yang dihadiri Menpora, wakil ketua umum PSSI, mantan Ketua PSSI Agum Gumelar dan Ketua KOI Rita Subowo itu ditemukan tiga opsi.
Opsi pertama yaitu keputusan tetap pada pembekuan PSSI, opsi kedua mencabut pembekuan dan opsi ketiga adalah SK pembekuan direvisi kemudian PSSI diminta segera diaktifkan, namun Tim Transisi bentukan pemerintah tetap berjalan.
Terkait opsi ketiga yang berpeluang digunakan oleh pemerintah, Menpora Imam Nahrawi menegaskan pihaknya melalui bidang hukum Kemenpora terus melakukan kajian yang mendalam.
"Opsi yang ada masih terus dikaji oleh tim hukum Kemenpora. Yang jelas proses masih berjalan," kata politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa itu.
Dengan belum ada keputusan dari pemerintah, bisa dipastikan seluruh elemen sepak bola nasional masih menunggu. Apalagi, batas waktu penyelesaian persepakbolaan nasional harus tuntas sebelum Kongres FIFA di Swiss, 29 Mei. Desakan pencabutan pembekuan juga diharapkan oleh DPR dan DPD.
Ancaman sanksi bahkan sudah muncul ke permukaan, namun Menpora Imam Nahrawi mempunyai keyakinan jika Indonesia tidak akan mendapatkan sanksi. Apalagi federasi sepak bola dunia itu saat ini menjadi sorotan karena banyak pejabatnya yang ditangkap aparat hukum karena diduga melakukan korupsi dan penyuapan. (Antara)
Berita Terkait
-
Segera Jadi Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Ternyata Sudah Menganggur Setahun
-
PSSI Setuju, Ini Alasan John Herdman Belum Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
PSSI Sah Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia: Memenuhi Kourum
-
Mengenal Bang Jay Anak John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Jadi Pesaing Adrian Wibowo
-
PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Masih Proses Negosiasi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Runtuhkan Dominasi Thailand, Timnas Futsal Indonesia Juara SEA Games 2025!
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool: Spurs Dihantui Rekor Buruk, The Reds Datang dengan Pede
-
Harry Kane Puji Kualitas Wonderkid 17 Tahun Bayern Munich
-
PT I.League Tak Ubah Jadwal Meski Sejumlah Wilayah di Pulau Sumatra Terdampak Bencana
-
Prediksi Dortmund vs Borussia Monchengladbach: Kevin Diks Cetak Gol Lagi?
-
Segera Jadi Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Ternyata Sudah Menganggur Setahun
-
Eks Striker Timnas Indonesia Tegaskan Pelatih Baru Wajib Beri Hasil, Bukan Sekadar Proses
-
Bastoni Tegaskan Pentingnya Piala Super Italia 2025, Inter Milan Siap Hadapi Bologna
-
Jika Gabung ke Persib Bandung, Maarten Paes Bakal Pecahkan Rekor Thom Haye