Suara.com - Jelang laga babak delapan besar turnamen sepak bola Piala Jenderal Sudirman, PS TNI fokus pembenahan pada sektor pertahanan mengingat dua pemain belakang andalannya Wanda Syaputra dan Abduh Lestaluhu masih cedera.
Pelatih PS TNI, Suharto AD di Medan, Sabtu, mengatakan, dengan masih cederanya Wanda Syahputra dan Abduh Lestaluhu, pihaknya mencari pemain yang pantas menggantikan posisi keduanya.
"Jelang 8 besar, kita fokus pada perbaikan lini pertahanan karena selama babak penyisihan, kita kebobolan 5 gol. Apalagi kita kehilangan dua pemain centre bek yang selama ini menjadi andalan kita pada laga penyisihan," katanya.
Ia menilai untuk menggantikan peran keduanya, Manahati Lestusen cukup dapat diandalkan. Bahkan ia sudah menunjukkan kualitasnya saat PS TNI mengalahkan Persib Bandung pada babak penyisihan.
"Selain itu, peran Suhandi dan Legimin Raharjo juga sangat baik dibarisan belakang saat penyisihan. Jadi Manahati, Suhandi dan Legimin cukup diandalkan menjaga barisan belakang kami," katanya.
Sementara mengenai formasi yang akan dimainkan nanti pada babap delapan besar, ia mengaku masih sama seperti yang diterapkan ketig menjalani babak penyisihan.
"Formasi kita tidak beda, tetap 4-2-3-1. Kita siap tempur, terlebih lagi tidak ada satu pemain pun yang terkena akumulasi kartu," katanya.
Untuk lini tengah, Suharto mengaku banyak pemain pilihan. Sedangkan untuk lini depan, PS TNI memiliki tiga striker yang bagus, yakni Tambun Naibaho, Dimas Drajat, dan Aldino.
Dari tiga striker yang ada, hanya Tambun Naibaho yang belum mampu menciptakan gol, sedangkan Dimas Drajat dan Aldino sudah cetak gol.
Namun, Suharto tetap masih mempercayakan Tambun Naibaho diturunkan di menit-menit awal nanti. Hal itu karena ia menilai peran Tambun sangat penting, terutama dalam memberikan ruang gerak bagi pemain lini kedua.
"Meski belum cetak gol, permainan Tambun bukan berarti tidak bagus. Mencetak gol itu kan bukan striker saja. Justru dengan praiser dan mobilitas yang tinggi, membuat lini belakang lawan keteteran. Tambun bisa membuat pemain lawan bersusah payah menjaga dia, dan juga bisa membuat ruang gerak untuk rekannya," katanya.
Laga delapan besar Piala Jenderal Sudirman grup D akan dilangsungkan Sabtu, 12 Desember 2015, di Stadion Manahan Solo, yang mempertemukan PS TNI melawan Semen Padang dan di laga kedua Mitra Kukar vs Persija Jakarta. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Prediksi Susunan Pemain Lion City Sailors vs Persib Bandung Malam Ini 26 November 2025
-
Ze Valente Absen Lawan Persija, Pelatih PSIM Yogyakarta Ogah Khawatir
-
Erick Thohir Bicara Proses di Tengah Isu Kuat Giovanni van Bronckhorst Pelatih Timnas Indonesia
-
Rafael Struick Akui Tak Sejalan dengan PSSI Jelang SEA Games 2025
-
Misi Sejarah Eberechi Eze: Gelar Liga Champions Pertama Arsenal Akan Jadi Milik Kami
-
Erick Thohir Bongkar Alasan PSSI Terkesan Lambat Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Thom Haye Waspadai Lion City, Bobotoh Diminta Padati Stadion Bishan
-
Adu CV Giovanni van Bronckhorst dengan Patrick Kluivert, Siapa Lebih Bagus?
-
Bursa Pelatih Timnas Indonesia Memanas, Giovanni Van Bronckhorst Kandidat Kuat Gantikan Kluivert
-
Ambisi Bojan Hodak! Persib Bandung Tak Incar Seri, Yakin Kunci Juara Grup AFC Champions League Two