Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi optimistis teror keamanan yang terjadi saat ini tidak mengganggu persiapan agenda olahraga internasional yang akan dilaksanakan di Tanah Air dan pihaknya yakin situasi keamanan akan terkendali.
"Kita yakin situasi akan segera kembali normal dan persiapan event olahraga internasional di Jakarta dan Indonesia dapat terus berjalan dan terlaksana," kata Menpora Imam Nahrawi dalam keterangan tertulis yang diterima media di Jakarta, Kamis.
Saat ini Indonesia memang bersiap diri untuk menghadapi kejuaraan internasional yang dibuka dengan Olimpiade Olahraga Rekreasi atau Tafisa World Games 2015 yang akan melibatkan sekitar 110 negara. Kejuaraan ini rencananya akan dipusatkan di Ancol.
Selain itu Indonesia juga terus mempersiapkan diri untuk menjadi tuan rumah MotoGP 2017. Kejuaraan ini juga diikuti banyak negara dan juga akan ditonton wisatawan asing. Gongnya adalah Asian Games 2018 yang dipusatkan di Jakarta dan Palembang.
Orang nomor satu di Kemenpora itu mengaku mengutuk keras teror keamanan yang mengakibatkan beberapa orang meninggal dan mengalami luka. Pihaknya juga menyampaikan duka yang mendalam kepada keluarga korban teror tersebut.
"Kita mengutuk keras aksi terorisme dan menyampaikan duka mendalam kepada keluarga korban. Seperti arahan Presiden Jokowi, masyarakat diharapkan tetap tenang dan jangan takut dan kalah dengan terorisme," katanya menambahkan.
Dengan kesiagapan semua pihak, kata dia, Menpora optimis aparat keamanan dapat bergerak cepat mengatasi situasi dan segera mengungkap pelaku dan aktor intelektual dibalik serangan teror di Jakarta. Pihaknya juga berharap situasi segera terkendali dan bisa cepat pulih.
"Serangan teroris bisa terjadi di mana saja dan kapan saja, karena itu kewaspadaan wajib dijaga. Kita percaya negara-negara lain juga memahami situasi ini dan tetap percaya bahwa Indonesia siap menjadi tuan rumah berbagai event olahraga internasional yang besar yang sudah dijadwalkan," tambah pria yang akrab dipanggil Cak Imam itu.
Untuk itu, kata dia, Indonesia harus tetap berani dan percaya diri untuk tetap siap menjadi tuan rumah beberapa kejuaraan internasional yang sudah terjadwal. "Kita harus solid, kompak dan bersama-sama menyongsong perhelatan akbar olahraga di Indonesa. Peristiwa hari ini menjadi pelajaran penting dan berharga bagi aparat dalam menjaga keamanan dan kenyamanan bagi tamu-tamu agung kita," kata politisi dari PKB itu. (Antara)
Berita Terkait
-
KONI Bertekad Tuntaskan Dualisme Cabang Olahraga di Indonesia
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
Setahun Pemerintahan Prabowo, Kemenpora Fokus Pembinaan Atlet Demi Raih Prestasi Dunia
-
Jumpa Ketua Komisi Olahraga Filipina, Kemenpora Kolaborasi Demi ASEAN Menuju Prestasi Olimpiade
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Baru 17 Tahun! Cucu Orang Jakarta Ini On Fire di Klub Besar Belanda
-
Rincian Sanksi FIFA ke PSSI dan Pemain Keturunan Timnas Indonesia
-
Ruben Amorim Balas Sindiran Cristiano Ronaldo, Ingatkan Kesalahan di Masa Lalu
-
Prediksi Parma vs AC Milan: Pasukan Allgeri Siap Libas Gialloblu
-
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil
-
Pelatih Emil Audero Mau Pecahkan Rekor di Kandang Pisa, Tapi Kayaknya Sulit
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Bisa Sangat Cocok dengan Simon Tahamata
-
Prediksi Juventus vs Torino: Ujian Luciano Spalletti di Derby della Mole
-
Garudayaksa Tumbang untuk Pertama Kalinya di Championship, Begini Alasan Pelatih
-
Kenapa Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tak Dihitung Ranking?