Suara.com - Pemuncak klasemen sementara Liga Primer Inggris, Leicester City, telah resmi lolos ke Piala Champions musim depan setelah merebut kemenangan 2-0 atas Sunderland dan berkat kemenangan 3-0 Tottenham Hotspur atas Manchester United pada akhir pekan kemarin.
Raihan tiga poin dari kandang Sunderland telah menambah pundi-pundi poin Leicester menjadi 72 dan akibat kekalahan dari Spurs, MU yang kini duduk di urutan lima klasemen sementara , belum bisa menambah koleksi poinnya yang hanya berjumlah 53.
Dengan hanya lima laga tersisa di musim ini, secara matematika, tak mungkin MU menggeser Leicester dari urutan empat besar. Dengan kata lain, mustahil tim berjuluk "Si Rubah" itu mengakhiri Liga Primer musim ini di bawah urutan empat.
Itu artinya Leicester sudah pasti mengisi satu dari empat jatah Inggris di Liga Champions musim depan.
Leicester sendiri terakhir kali bermain di Eropa pada Piala UEFA musim 2000/01. Sebelum itu mereka pernah dua kali bertarung di kancah Eropa, tetapi selalu gagal lolos dari putaran pertama.
Debut pertama Leicester di Eropa terjadi pada musim 1961/61 di Winner Cup. Sayang mereka terdepak di putaran pertama karena kalah dari Atletico Madrid.
Pengalaman kedua berlangsung di musim 1997/98 di Piala UEFA, yang sekarang berubah menjadi Liga Eropa. Uniknya mereka saat itu kembali disingkirkan oleh Atletico di putara pertama.
Adapun di Piala UEFA musim 2000/01 Leicester kalah dengan agregat 4-1 dari Red Star Belgrade.
Jika Leicester kembali menang atas tamunya West Ham United pekan depan, maka tim besutan Claudi Ranieri itu dipastikan, paling apes, akan berakhir di urutan tiga klasemen Liga Primer musim ini. Itu artinya, Leicester akan otomatis lolos ke putaran kualifikasi grup Liga Champions musim depan. (ESPN FC)
Tag
Berita Terkait
-
Profil Jamie Vardy, Mantan Buruh yang Jadi Rekan Baru Emil Audero
-
Senyum Lebar Jamie Vardy Bakal Setim dengan Emil Audero
-
Insiden Aneh di Leicester vs Southampton: Wasit Cedera, Jamie Vardy yang Tiup Pluit
-
Leicester City: 9 Tahun Lalu Juara Kini Berakhir Terdegradasi
-
Tak Terbebani Juara, Arne Slot Pilih Nikmati Laga Liverpool Kontra Leicester City
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Kongkalikong Gelar Ballon dOr: Skandal 2013 Masih Jadi Misteri
-
Ballon dOr 2025: Dembele atau Vitinha? PSG Bisa Pecah Suara, Lamine Siap Curi Panggung
-
Kylian Mbappe Ungkap Jagoannya di Ballon dOr 2025: Saya Dukung Dia!
-
Badai Petir Bisa Bikin Ousmane Dembele Gagal Raih Ballon dOr 2025?
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Comeback Dramatis Persib! Beckham Putra Bangga Tundukkan Arema FC
-
Kata Bojan Hodak Usai 10 Pemain Persib Pecundangi Arema di Kanjuruhan
-
Kalah Dramatis dari Persib Bandung, Pelatih Arema FC Murka
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Pemain Arema FC dan Bali United Dilarang Tampil Komdis PSSI, Kenapa?