Suara.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menagih pertanggungjawaban pelaksanaan kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 yang dipromotori PT Gelora Trisula Semesta (GTS) karena pelaksanaannya telah tuntas.
Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto mengatakan pertanggungjawaban pelaksanaan kompetisi sangat penting karena akan dijadikan bahan referensi pemerintah maupun PSSI untuk menggelar kompetisi musim 2017.
"Kompetisi ini berlangsung berdasarkan rekomendasi dari Kemenpora tertanggal 18 April, jadi kami punya hak untuk mengingatkan agar laporan kegiatan untuk segera dilaporkan ke Menpora. Surat sudah kami kirimkan," kata Gatot di Jakarta, Rabu (28/11/2016).
Gatot yang juga menjabat sebagai Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora ini menjelaskan selama ini pihaknya juga sudah proaktif dalam menyampaikan laporan pertanggungjawaban atas sejumlah insiden selama ISC 2016 seperti kejadian konflik di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta antara suporter Jakmania dengan aparat Polda Metro Jaya. Selain itu kerusuhan saat pertandingan PSS Sleman melawan Persinga.
Selain itu, pemerintah juga turun tangan terkait dengan validitas sejumlah pemain asing yang sempat menjadi kontroversi atas dasar data dari Save Our Soccer (SOS). Kesemuanya direspons dengan baik oleh GTS dan untuk itu pihaknya meminta pertanggungjawaban terbaik ISC 2016.
Pertanggungjawaban yang diminta pemerintah, kata Gatot, di antaranya adalah untuk mengetahui sejauh mana tingkat fair play dari setiap klub, sejauh mana tanggung jawab setiap tuan rumah dalam menyelengarakan pertandingan, sejauh mana perberlakukan FIFA Safety Guidelines bisa diterapkan.
"Kami juga ingin tahu sejauh mana kewajiban finansial klub terhadap pemainnya dapat dipenuhi. Selain itu sejauh mana hak siar dapat diterapkan secara konsisten dan transparan," kata Gatot.
Meski saat ini meminta pertanggungjawaban pelaksanaan ISC, Kemenpora juga mengakui bahwa pelaksanaan kompetisi ini tidak mudah karena berlangsung saat pembekuan PSSI berlangsung. Kompetisi ini juga dinilai cukup efektif untuk mengisi kekosongan sebelum kompetisi resmi digelar.
Dengan adanya pencabutan pembekuan PSSI dari pemerintah maupun pencabutan sanksi FIFA, geliat kompetisi bakal digelar oleh PSSI di bawah kepemimpinan Edy Rahmayadi. Sesuai dengan rencana, kompetisi resmi bakal digelar Maret 2017. (Antara)
Berita Terkait
-
Klarifikasi Kemenpora Soal Bantuan Alat Olahraga di Wilayah Bencana Aceh dan Sumatera
-
Taufik Hidayat Apresiasi Dampak Ekonomi Event Lari Bisa Tembus Belasan Miliar
-
SEA Games 2025: Pemerintah Kunci Target 80 Emas, Cabor Sepakat Tancap Gas
-
Instruksi Presiden, Kemenpora Bergerak: Dualisme Organisasi Olahraga Mulai Dibenahi
-
Gandeng Kejaksaan Agung, Kemenpora Awasi Anggaran Pemuda dan Olahraga Secara Ketat
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League Usai Persija Kalah Kontroversial dari Semen Padang
-
Klausul Rp170 Miliar Menguap? Liverpool Dapatkan Penain Ini Gratis, Barcelona Rugi Bandar
-
Bikin Gebrakan, I.League Permanenkan Wasit Asing untuk Pimpin Super League 2025/2026
-
Media Asing: PSSI Tawarkan Gaji Tinggi Tak Bisa Ditolak John Herdman
-
I.League Sambut Positif Pemain Keturunan yang Main di BRI Super League
-
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Pertama yang Dapatkan Kontrak Penuh di Indonesia
-
Sergio Conceicao Buka Suara soal Masa Kelamnya di AC Milan, Tak Didukung Manajemen
-
Peter Schmeichel Bongkar Masalah Utama Manchester United Usai Alami Kekalahan Kelima Musim Ini
-
John Herdman Pernah Disanksi Federasi Kanada Akibat Perilaku Tak Sportif
-
Eks Bomber MU Jagokan Liverpool Juara Liga Inggris Musim Ini, Bercanda atau Serius?