Suara.com - Pelatih tim Persipura Jayapura Wanderley Machado da Silva Junior menilai tim asuhannya masih lemah dalam penyelesaian akhir sehingga tidak bisa mencetak gol ketika menjamu Persib Bandung di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Senin (28/8/2017).
"Peluang yang kami dapatkan cukup banyak, tapi belum bisa dimanfaatkan menjadi gol," katanya seusai menghadapi Persib Bandung yang berakhir imbang 0-0 dalam pertandingan Go Jek Traveloka Liga I di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua.
Menurut dia, pencapaian satu poin dari laga menjamu tim besar seperti Persib Bandung yang datang dengan kekuatan penuh dan memiliki pemain bintang tetap patut disyukuri, meski melenceng dari target awal meraih poin penuh.
"Ini patut disyukuri, kami berhasil raih poin satu. Memang banyak peluang tapi belum bisa cetak gol. Kami juga harapkan bisa menang, tapi ini bukan hari kita. Meski ada penonton atau pun pendukung yang kecewa dengan hasil akhir, para pemain sudah berusaha keras," katanya.
Mantan pelatih Perseman Manokwari itu enggan menyalahkan satu atau dua pemain yang tidak berkontribusi positif dalam laga yang disaksikan 17 ribu pasang mata, tetapi lebih menegaskan bahwa peluang yang diciptakan sangat banyak, hanya penyelesaian akhir tidak bagus.
"Saya tidak melihat demikian, semua pemain bermain baik. Rekan wartawan bisa lihat bahwa peluang yang diciptakan cukup banyak, tapi penyelesaian yang belum tepat, kedepan ini yang akan kami genjot," kata Wanderley.
Sementara itu, pemain muda Persipura Prisca Womsiwor mengaku bahwa ia bersama rekan-rekannya telah berupaya keras untuk membobol gawang tim tamu Persib Bandung tetapi hasil akhirnya berkesudahan 0-0.
"Dari pemain kami sudah berusaha semaksimal mungkin tapi inilah sepak bola, ada kalah dan menang, dan inilah yang kami raih, imbang," katanya.
Dalam laga 2x45 menit dengan penambahan waktu empat menit yang dipimpin oleh wasit Spartak Danilenko asal Kirgistan, tim Persipura Jayapura yang berjuluk Mutiara Hitam berhasil ditahan imbang 0-0 oleh tamunya Persib Bandung. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat