Suara.com - Manajer Persija Jakarta, Ardhi Tjahjoko, kecewa dengan pemindahan laga kandang timnya ke tempat netral saat melawan melawan Persib Bandung, 3 November mendatang. Pihaknya merasa dirugikan terkait permasalahan ini.
Menurutnya, pemindahan tersebut sangat tidak menguntungkan mengingat Persija membutuhkan dukungan penuh dari suporter setianya yang dikenal dengan sebutan Jakmania.
"Saya baru dengar hari ini dan itu benar. Kalau itu keputusannya apa boleh buat," kata Ardhi ditemui di Lapangan Sutasoma, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (30/10/2017).
Laga klasik antara Persija dan Persib terpaksa harus dipindah ke Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah. Alasan keamanan jadi penyebab utama laga batal digelar di Stadion Patriot, Bekasi, yang notabene jadi venue laga kandang Persija di Liga 1 2017.
Pihak kepolisian tidak mengeluarkan izin pertandingan di Patriot karena khawatir munculnya gangguan keamanan dan ketertiban.
Terkait alasan itu, Ardhi pun menyinggung laga tandang Persija melawan Persib di Bandung yang tidak digelar di tempat netral.
"Kami rugi sekali, kenapa? Jatah kami main home (harus digelar) di tempat netral. Saat away ke Bandung kenapa tidak di tempat netral juga," tuturnya, ketus.
Kendati kecewa, namun Ardhi memastikan pihaknya bakal menerima keputusan tersebut dan mematuhinya.
"Biar adil kita tetap main di Bekasi. Tapi, saya tidak tahu kenapa kami main di Solo, tapi kami tetap akan patuhi," tegasnya.
Baca Juga: Penangguhan Dikabulkan, 11 Perusuh Minta Maaf ke Mendagri
Berita Terkait
-
Persib Bandung Dikalahkan MU, Thom Haye Kirim Pesan untuk Bobtotoh
-
Klasemen BRI Super League Pekan ke-13 Usai Persib Bandung Disikat Malut United
-
Minus Bojan Hodak, Begini Kondisi Skuat Persib Jelang Lawan MU: Tetap Usung Misi 3 Poin
-
Lalui Perjalanan Tak Biasa ke Kandang MU, Marc Klok Akui Capek tapi Mau Menang
-
Rekomendasi Panduan Lengkap Jersey Persib Ori: Cara Membedakan, Jenis dan Harga Terbaru
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Indra Sjafri Akui Gagal Penuhi Target SEA Games 2025, Siap Dipecat?
-
AC Milan Gigit Jari di San Siro, Fabio Grosso Bicara Soal Kans Jay Idzes Cs Tembus Eropa
-
3 Pemain Timnas Indonesia U-22 dengan Performa Terburuk Selama SEA Games 2025
-
Kutukan Thailand dan Kegagalan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
-
Faktor yang Bikin Timnas Indonesia U-22 Hancur Lebur di SEA Games 2025
-
Meski Gagal Total di SEA Games 2025, 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 Layak Dapat Sorotan
-
Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid Pepet Barcelona di Puncak Usai Menang 2-1 Atas Alaves
-
Klasemen Liga Italia Terbaru: AC Milan Ditahan Jay Idzes Cs, Inter Sukses Kudeta Posisi Puncak
-
Insiden MU vs Persib, Dua Kata Yance Sayuri Usai Nyaris Tonjok Marc Klok
-
Sosok Rp173 Miliar FC Twente Tak Terlihat Batang Hidungnya Saat Tekuk Dean James Dkk