Suara.com - Piala Dunia 2018 akan kick-off pada Kamis (14/6/2018) nanti malam WIB, di mana tuan rumah Rusia bentrok dengan Arab Saudi pada laga pembuka. Sebelum menikmati aksi 32 negara peserta di Rusia, ada baiknya kita sedikit flashback terkait gelaran pesta sepakbola terakbar di jagat raya itu pada edisi-edisi sebelumya.
Suara.com menyajikan kilas balik Piala Dunia, khususnya lima edisi terakhir, mulai dari Piala Dunia 1998 di akhir abad ke-20 hingga yang memasuki milenium anyar, mulai dari edisi 2002, 2006, 2010 dan 2014.
Setelah menampilkan sederet fakta menarik dari Piala Dunia 1998, Piala Dunia 2002, Piala Dunia 2006 dan Piala Dunia 2010, kali ini Suara.com akan menampilkan sajian terakhir berupa tujuh fakta menarik dari gelaran Piala Dunia 2014, di mana juara dunia lima kali Brasil tampil sebagai tuan rumah dan Timnas Jerman keluar sebagai juara usai mengalahkan Argentina di final, dirangkum dari berbagai sumber.
1. Brasil disebut-sebut menghabiskan dana lebih dari USD 14,5 miliar atau sekira Rp 200 triliun untuk menggelar Piala Dunia 2014. Hampir seluruh dana mega ini tercurah untuk renovasi stadion dan perbaikan infrastruktur pendukung. Angka tersebut bukan cuma yang termahal sepanjang sejarah, namun juga hampir setara dengan total gabungan biaya lima edisi Piala Dunia sebelumnya (1994, 1998, 2002, 2006, 2010).
2. Piala Dunia 2014 adalah Piala Dunia perdana yang menggunakan goal line technology alias teknologi garis gawang. Teknologi garis gawang sendiri pertama kali digunakan FIFA pada Piala Konfederasi 2013 Brasil.
3. Penyerang andalan Uruguay, Luis Suarez, melakukan hal konyol di babak fase grup yang memicu kontroversi. El Pistolero -julukan Suarez- menggigit bahu bek Italia Giorgio Chiellini. Insiden ini sendiri lolos dari pengamatan wasit, namun FIFA tetap menghukumnya dengan sanksi berat; tak boleh aktif di lapangan sepakbola selama empat bulan. Insiden gigitan pada Chiellini itu sendiri merupakan insiden gigitan ketiga bagi Suarez di sepanjang kariernya. Sebelumnya, Suarez juga pernah menggigit Otman Bakkal dan Branislav Ivanovic.
4. Berusia 43 tahun 3 hari, kiper Kolombia Faryd Mondragon tercatat sebagai pemain tertua yang pernah tampil di pentas Piala Dunia, yakni saat Kolombia menang 4-1 atas Jepang di babak fase grup Piala Dunia 2014. Sang kiper gaek sendiri memang sengaja diberikan kesempatan tampil, di mana ia bermain sebagai "cameo" di laga kontra Jepang tersebut usai menggantikan kiper utama Kolombia David Ospina di menit ke 85.
5. Kekalahan 1-5 yang ditelan Spanyol dari Belanda adalah kekalahan terbesar yang pernah dirasakan tim juara bertahan Piala Dunia. Spanyol yang merupakan kampiun Piala Dunia 2010, mengikuti jejak Prancis (2002) dan Italia (2010) sebagai juara bertahan yang langsung tersingkir di fase grup.
6. Kosta Rika menjadi kejutan terbesar di Piala Dunia 2014. Wakil Amerika Tengah itu sukses menjuarai grup neraka yang berisikan Inggris, Italia, dan Uruguay, sebelum menyingkirkan Yunani di babak 16 besar. Sayang, langkah Keylor Navas dan kawan-akwan dihentikan Belanda lewat adu penalti di fase perempatfinal.
7. Jerman sukses merengkuh meraih titel Piala Dunia keempat mereka, berkat gol tunggal Mario Gotze ke gawang Argentina di babak perpanjangan waktu partai final Piala Dunia 2014. Jerman sukses menyamai torehan Italia yang juga telah empat kali jadi juara dunia. Penampilan Jerman di final ini adalah yang kedelapan sepanjang sejarah turnamen, terbanyak ketimbang tim-tim lainm termasuk Brasil yang telah lima kali juara dunia. Sementara itu, kemenangan telak 7-1 Jerman atas tuan rumah Brasil menjadi skor dengan margin terbesar yang pernah terjadi di semifinal Piala Dunia. Hasil itu juga merupakan kekalahan terbesar Brasil sepanjang masa.
Berita Terkait
-
Legenda Michael Ballack: Little Kaiser yang Nyaris jadi Raja Sejati Jerman
-
Jurgen Klopp Bela Florian Wirtz: Kualitasnya Luar Biasa, Kritik Itu Berlebihan!
-
Jerman Sikat Luksemburg Tanpa Ampun 4-0, Joshua Kimmich Jadi Bintang Kemenangan
-
Tendangan Bebas Maut Florian Wirtz: Bukti Liverpool Tak Salah Rogoh Rp2,3 Triliun
-
Nagelsmann Murka! Jerman Dipermalukan Slovakia 0-2 di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti