Di babak kedua, kedua negara melakukan perubahan strategi. Panama memasukkan bek Harold Cummings, menggantikan sang striker Gabriel Torres, untuk memperkuat pertahanan.
Di tubuh Tunisia, Maaloul menarik keluar gelandang Ferjani Sassi, digantikan oleh Anice Badri yang berposisi penyerang, guna menambah daya gedor.
Perubahan strategi Maaloul membuahkan hasil pada menit 51. Fakhreddine Ben Youssef membawa Tunisia menyamakan kedudukan setelah mendapat assist dari Wahbi Khazri.
Tidak berselang lama, Ben Youssef nyaris mencetak gol keduanya andai tembakan mendatarnya tak diblok kaki penjaga gawang Panama, Jaime Penedo.
Gol kedua yang ditunggu-tunggu Tunisia tercipta di menit 66. Kali ini, Khazri yang membukukan namanya di papan skor.
Gelandang yang memperkuat klub Inggris, Sunderland, itu menjegol gawang Penedo, menyambut umpan mendatar Oussama Haddadi dari sisi kiri.
Tertinggal, Panama berusaha keras menyamakan kedudukan. Salah satunya lewat usaha Rodriguez. Sayang, sepakan kaki kirinya pada menit 70 masih terlalu lemah dan bisa diantisipasi kiper lawan.
Peluang emas didapat Anibal Godoy di masa injury time. Godoy yang tak terkawal, gagal melesakkan bola ke jala gawang Tunisia.
Akurasi yang buruk membuat bola sepakan kaki kiri Godoy hanya menyamping di sisi kanan gawang Mathlouthi.
Baca Juga: Dua Ganda Putra Tumbang, Indonesia Bertumpu Pada The Minions
Skor 2-1 untuk kemenangan Tunisia bertahan hingga pertandingan berakhir. Dengan demikian, Panama menjadi juru kunci Grup G Piala Dunia 2018, sedangkan Tunisia menempati peringkat ketiga.
Susunan Pemain Panama vs Tunisia
Panama (4-5-1): Jaime Penedo; Adolfo Machado, Roman Torres (Luis Tejada 56'), Fidel Escobar, Luis Ovalle; Egdar Barcenas, Anibal Godoy, Gabriel Gomez, Ricardo Avila (Abdiel Arroyo 81'), Jose Luis Rodriguez; Gabriel Torres (Harold Cummings 46')
Pelatih: Hernan Dario Gomez
Tunisia (4-3-3): Aymen Mathlouthi; Hamdi Nagguez, Rami Bedoui, Yassine Meriah, Oussama Haddadi; Ferjani Sassi (Anice Badri 46'), Ellyes Skhiri, Ghailene Chaalali; Fakhreddine Ben Youssef, Wahbi Khazri (Bassem Srarfi 89'), Naim Sliti (Ahmed Khalil 77')
Pelatih: Nabil Maaloul
Berita Terkait
-
Breaking News! Indonesia Tuan Rumah FIFA Series 2026, Kans Besar Lawan Juara Dunia
-
Tanpa Klub, Takehiro Tomiyasu Tetap Diproyeksikan Tampil di Piala Dunia 2026
-
Jadwal Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-12, Ada Derbi London Utara
-
Terbongkar! Calon Pelatih Timnas Indonesia Bukan Pengangguran, Masih di Klub dan Timnas Negara Lain
-
Rusia Rancang Piala Dunia Tandingan, Peluang Timnas Indonesia Ikut Tampil
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Yuran Fernandes Comeback, PSM Makassar Bidik Kebangkitan di Parepare
-
Timur Kapadze Enggan Jadi Asisten Fabio Cannavaro, Terbuka jika Timnas Indonesia Berminat
-
Bukan Wawancara Pelatih Timnas, Timur Kapadze Ungkap Tujuannya Datang ke Indonesia
-
Tiket Ludes! Duel Inter Milan vs AC Milan Siap Membara
-
Menang atas Dewa United, Bojan Hodak Apresiasi Pertahanan Persib Bandung
-
Persib Bandung Tetap Menang dengan 10 Pemain, Bojan Hodak: Pertandingan Sangat Berat
-
Jelang Persebaya vs Arema FC, Jose Gomes: Ini Derbi Terbesar yang Sesungguhnya!
-
Pincang! Liverpool Tanpa Florian Wirtz dan Bradley Lawan Nottingham Forest
-
Hansi Flick Siap Latih Lionel Messi jika kembali ke Barcelona
-
Indonesia Host FIFA Series 2026, Erick Thohir Puji Apresiasi Tanpa Henti FIFA