Suara.com - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengapresiasi keputusan Edi Rahmayadi yang meletakkan jabatan sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Menurutnya, keputusan Edi tersebut juga menjadi pesan untuk Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi untuk tidak merangkap jabatan.
Fahri menghormati keputusan Edy yang melepaskan satu jabatannya yakni sebagai Ketum PSSI. Dengan demikian, Edy saat ini hanya menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara. Jabatan yang diperolehnya lewat Pemilihan Gubernur 2018. Artinya, Edy sudah 4,5 bulan merangkap jabatan.
"Kita tentu menghormati beliau ya tidak mau rangkap jabatan dengan jabatan sebagai ketua PSSI," kata Fahri di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senin (21/1/2019).
Menurutnya apabila seseorang tidak bisa memberikan hasil yang baik, untuk apa memaksakan merangkap dua jabatan. Fahri kemudian teringat dengan pesan Jokowi yang meminta kepada seluruh pihak untuk tidak merangkap jabatan.
Karena itu, Fahri menganggap keputusan Edi mundur dari jabatannya sebagai Ketum PSSI menjadi sebuah pesan tidak langsung dari Edi untuk Jokowi.
"Mungkin pak Edi Rahmayadi lagi ngirim pesan juga ke pak Jokowi. Pak Jokowi, saya memenuhi harapan bapak supaya tidak rangkap jabatan, gitu loh. Dulu kan pak Jokowi sangat keras terhadap orang yang rangkap jabatan, ya bagus lah," pungkasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Edy mengundurkan diri saat menyampaikan sambutan pada pembukaan Kongres PSSI di Bali, Minggu (20/1/2019).
Jabatan Ketum PSSI diserahkan kepada Wakil Ketum PSSI Joko Driyono hingga kongres luar biasa PSSI berikutnya digelar. Menurut jadwal, kongres luar biasa tersebut akan digelar pada tahun 2020.
Baca Juga: Edy Rahmayadi Mundur, Menpora Minta PSSI Segera Berbenah
Berita Terkait
-
Dipuji Brand Baru, Aksi Jokowi Tiru Gaya Prabowo Gebrak Podium PBB Malah Banjir Cibiran: Penjilat!
-
Gibran Disebut Cawapres Prabowo Lagi di 2029, PSI: Pernyataan Jokowi Powerfull
-
Bloomberg New Economy Itu Apa? Jokowi Resmi Ditunjuk Jadi Dewan Penasihat
-
Jokowi Jadi Penasihat Bloomberg New Economy: Peran Baru usai Purnatugas
-
PSSI Minta Tambahan 6 Ribu Tiket Saat Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Isyarat Carlos Pena Tak Senang Persita Jamu Persib di Bali
-
Van Gastel Prediksi PSIM akan Hadapi Laga Sulit di Kandang PSM Makassar
-
Martin Odegaard Siap Comeback di Newcastle vs Arsenal
-
AFC Pilih Diam Terkait Skandal Dokumen Palsu Pemain Malaysia, Tunggu Putusan FIFA
-
Badai Cedera Barcelona Berlanjut, Kini Kehilangan Raphinha dan Joan Garcia
-
Tak Peduli Main di Tangerang atau Bali, Thom Haye Yakin Persib Bisa Menang
-
Bojan Hodak Pastikan Marc Klok Siap Lawan Persita, Beckham Berpeluang Jadi Kapten Lagi
-
Jadwal Super League Hari Ini: PSM vs PSIM, Persib Tantang Persita di Bali
-
Cetak 100 Gol dalam 104 Laga, Harry Kane Lewati Rekor Cristiano Ronaldo dan Erling Haaland
-
Karier Facundo Garces Hancur: Dari LaLiga Spanyol ke Sanksi FIFA Gara-Gara Malaysia