Suara.com - Gede Widiade membantah dirinya mundur lantaran adanya temuan dokumen diduga milik Persija Jakarta yang dirusak oleh tim Satuan Tugas (Satgas) Antimafia bola di Kantor PT Liga Indonesia (LI) pada 1 Februari lalu. Gede mengaku tidak tahu sama sekali perihal hal tersebut.
Sebelumnya, Satgas Antimafia Bola melakukan penggeladahan di Kantor LI yang berada di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Dalam penggeledahannya, tim satgas menemukan sebuah dokumen dalam kondisi rusak yang diduga milik Persija.
Lima hari berselang setelah temuan itu, Gede mundur dari jabatannya sebagai direktur utama. Tak hanya Gede, Muhammad Rafil Perdana yang sebelumnya menjabat sebagai Chief Operation Officer (COO) ikut cabut dari tim berjuluk Macan Kemayoran.
"Saya tidak mengetahui secara detail. Lokasinya juga saya tidak tahu. Dokumen apa yang dipindah saya juga tidak tahu, lillahi taala," kata Gede Widiade.
Gede pun mengaku kaget dengan adanya temuan itu. Sebab, dalam beberapa pekan terakhir, penguasa asal Jawa Timur itu sedang berada di Turki.
Ia pun sempat menanyakan perihal tersebut kepada Muhammad Rafil Perdana. Sama halnya dengan Gede, Rafil pun tidak tahu apapun masalah itu.
"Sepulang saya dari Turki, saya tanya mas Rafil, kami tidak tahu. Saya ikuti alur hukum. Ikuti. Jadi, karena sudah ranah yuridis yang ditangani polisi, ikuti saja. Mau diapakan lagi," tambahnya.
Lebih lanjut, Gede tidak ambil pusing penilaian orang terhadap dirinya menjadi kurang baik dengan adanya kasus ini. Baginya, apa yang dilakukan di Persija merupakan kerja keras.
"Orang hidup pasti ada negatif dan positif. Menghargai yang saya lakukan itu, kan terserah orang. Saya tidak akan membantah. Kenyataannya kan yang paling tahu pemain saya yang ke-13 (media)," pungkasnya.
Baca Juga: Alasan Valverde Tak Mainkan Messi Sebagai Starter Lawan Madrid
Berita Terkait
-
Bertolak ke Padang dengan Dua Misi, Persija Jakarta Bawa Ambisi Kemenangan dan Empati untuk Sumatra
-
Jelang Hadapi Semen Padang, Pelatih Persija Punya Ambisi Pertahankan Rekor Kemenangan
-
Striker Naturalisasi Ini Sebut Prestasi Timnas Indonesia Mundur 10 Langkah
-
Persija Kirim Pesan Kemanusiaan ke Sumbar Jelang Duel Kontra Semen Padang
-
Persija Lagi Gacor di Super League, Mauricio Souza Belum Kepikiran Datangkan Ivar Jenner
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama
-
Alarm Bahaya untuk Persib! Marc Klok Terancam Absen Jelang Duel Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
-
Persiapan Ideal, Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Hasil BRI Super League: Persis Solo Bikin Gol Bunuh Diri, Dewa United Pesta 5 Gol
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna