Suara.com - Der Klassiker antara dua rival bebuyutan di Bundeliga, Bayern Munich dan Borussia Dormund berjalan berat sebelah dini hari tadi, dan tak sesuai yang diekspektasikan banyak kalangan.
Bagaimana tidak, Bayern sukses menghancurkan Dortmund dengan skor mencolok 5-0, pada laga spieltag ke-28 Liga Jerman 2018/2019 di Allianz Arena, Minggu (7/4/2019) dini hari WIB.
Pelatih Bayern, Niko Kovac pun menilai kemenangan telak ini berhasil membungkam kritik yang selama ini diarahkan ke timnya. Tak ayal, pelatih asal Kroasia berusia 47 tahun itu merasa semringah.
"Ada begitu banyak kritik dilontarkan kepada tim ini, pada performa Bayern sepanjang musim ini, tapi saya pikir kami masih oke. Publik terkadang terlalu fokus pada yang jeleknya saja," celoteh Kovac seperti dilansir BILD.
"Menang 5-0 atas Dormund? Saya pikir ini berhasil membungkam semua kritikan, semua omongan miring. Itulah kenapa saya turut bahagia untuk para pemain saya hari ini. Saya sangat gembira," lanjut eks pelatih Timnas Kroasia dan Eintracht Frankfurt itu/
Bayern sendiri sejatinya sempat terancam lebih dulu dari peluang Dortmund yang diperoleh lewat Mahmoud Dahoud di awal laga, namun tiang menjadi penghalang. Dan sejak itu, tim tamu praktis tak banyak menciptakan serangan berarti sampai laga rampung.
Mats Hummels membuka keunggulan Bayern pada menit 10, yang kemudian secara berturut-turut disusul gol Robert Lewandowski, Javi Martinez dan Serge Gnabry yang membuat Bayern sudah unggul 4-0 saat half-time.
Lewandowski melengkapi kemenangan menjadi 5-0 lewat gol keduanya ke gawang bekas timnya itu, semenit jelang waktu normal berakhir.
"Kami menekan mereka sejak awal. Kami ingin menyerang sejak awal dan membuat mereka tertinggal," ungkap Kovac.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol, Barcelona Semakin Kokoh Memimpin
"Itu rencana kami. Kami memang kerap terpeleset musim ini, namun hal semacam itu kadang terjadi," kilahnya.
Kemenangan ini sendiri mengangkat posisi Bayern ke puncak klasemen dengan koleksi 64 poin dari 28 laga, melewati Dortmund (63 poin dari 28 laga) yang harus turun ke posisi kedua.
Berita Terkait
-
Patah Hati Manchester United, Ditolak Mentah-mentah Adik Jude Bellingham
-
Bayern Munich Bernafas Lega, Istri Harry Kane Ogah Pulang Kampung ke Inggris
-
Kevin Diks Tak Jadi Algojo Penalti, Keputusan Pelatih Monchengladbach Dikritik
-
Terungkap! Insiden Memalukan Saat Kevin Diks Dkk Dibantai 0-3 oleh Bayern Munich
-
Gegara Kasus KDRT, Eks Pemain Manchester City Batal Gabung ke Bayern Munich
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Legenda Persib Bandung Sebut Bojan Hodak Cocok Latih Timnas Indonesia
-
Ruang Ganti Madrid Memanas! Xabi Alonso Disebut Sok Pep Guardiola
-
Heboh Mantan Tukang Bangunan Dirumorkan Bakal Latih Timnas Indonesia?
-
Siapa Oscar Garcia? Eks Rekan Kluivert yang Dirumorkan Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Pernyataan Lengkap Vinicius Jr: Saya Minta Maaf, Saya Cuma Emosi
-
Kutukan Trofi Cristiano Ronaldo!5Tahun Tanpa Gelar, Sudah Waktunya Pensiun?
-
Persib Bandung Hadapi Jadwal Padat, Beckham Putra Optimistis Lanjutkan Tren Positif
-
Sebelum Rekrut Garnacho, Chelsea Mau Boyong Bintang Inggris Berbandrol Rp2 Triliun
-
Toni Kroos Kritik Taktik Hansi Flick Saat Barcelona Dihajar Real Madrid
-
Permata Barcelona Jadi Incaran PSG, Berani Bayar Berapa?