Suara.com - Centre-back veteran sekaligus kapten Arema FC, Hamka Hamzah memberikan tanggapannya terkait kericuhan yang terjadi pada laga pembuka Liga 1 2019 antara timnya kontra tuan rumah PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (15/5/2019) malam.
Seperti diketahui, pertandingan yang berakhir dengan kemenangan PSS dengan skor 3-1 itu diwarnai oleh bentrok antar suporter. Aksi saling lempar tidak bisa dihindari hingga wasit sempat menghentikan laga sekira 30 menit pada babak pertama.
Terkait insiden memalukan ini, Hamka pun memberikan respons via akun Instagram pribadinya, @hamkahamzah23.
Mantan bek andalan Timnas Indonesia itu menilai kedua kubu suporter, baik dari PSS maupun Arema tidak bisa disalahkan, namun oknum provokator lah yang membuat situasi menjadi tidak kondusif.
"Saya akan katakan benar jika memang itu benar, saya akan katakan salah jika itu salah," tulis Hamka dalam akun Instagramnya.
"Teman-teman Aremania sudah saya berikan himbauan agar tidak membalas lemparan, tapi masih saja provokator-provokator tetap melempari tribun Aremania/nita sampai-sampai provokator tersebut masuk ke area VIP bawah untuk melempar ke atas."
"Karena tanggung jawab saya sebagai kapten Arema, saya juga wajib menenangkan suporter saya, dan untuk kapten PSS juga wajib menenangkan suporter mereka."
"Semua mata bisa melihat di Stadion Maguwoharjo, bahwasanya yang memprovokasi hanya bagian-bagian ujung bawah kiri dan kanan. Saya melihat sebagian besar dari Slemania dan juga BCS (sebutan kelompok suporter PSS) hanya fokus bernyanyi."
"Tidak ada tim tamu dengan jumlah sedikit ingin mencari gara-gara di rumah/kandang tuan rumah, bahkan korban bukan hanya dari kedua suporter tetapi penonton umum pun kena imbasnya. Hilangkan provokator-provokator suporter dari dunia sepakbola."
Baca Juga: Kericuhan Warnai Laga PSS Sleman vs Arema FC, Bagaimana Respons PT LIB?
"Teruntuk pesan saya buat Aremania/nita, tetaplah solid dan selalu mendukung tim kesayangan dengan kreativitas walaupun banyak halangan dan rintangan."
Berita Terkait
-
Kata-kata Mutiara Beckham Putra Usai Dipercaya Sebagai Kapten Persib Bandung
-
Bojan Hodak Ungkap Kunci Sukses Kalahkan Arema FC dengan 10 Pemain
-
Kekalahan Arema FC di Kandang, Strategi Marcos Santos Gagal Redam Persib Bandung
-
Rahasia Taktik Jitu Bojan Hodak Bawa Persib Bandung Raih Kemenangan Penting Atas Arema FC.
-
Comeback Dramatis Persib! Beckham Putra Bangga Tundukkan Arema FC
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Pelan Tapi Pasti, Nathan Tjoe-A-On Bawa Willem II On The Way Tembus Eredivisie
-
4 Fakta Menarik di Balik Kontrak Profesional Mathew Baker Bersama Melbourne City
-
Aymen Hussein Melempem, Striker Muda Irak Bisa Jadi Ancaman Serius untuk Timnas Indonesia
-
Kata-kata Pratama Arhan Usai Dibuang Timnas Indonesia, Sindir Keputusan Patrick Kluivert: Meski Saya
-
Belum 1 Detik Lawan Arab Saudi, Patrick Kluivert Senang Nih Dengar Kabar Buruk dari Irak
-
Pelatih Brasil Tak Habis Pikir Patrick Kluivert Cuekin Nadeo Argawinata: Dia Tampil Luar Biasa
-
Pemain Keturunan Bermarga Sitorus Bersinar di Liga Australia, Tanpa Naturalisasi Bisa Bela Timnas
-
Alasan Klub 'Saudara' Manchester City Beri Kontrak Profesional ke Wonderkid Timnas Indonesia
-
Disambut bak Pahlawan di Stamford Bridge, Jose Mourinho Malah Bilang Begini
-
H-8 vs Arab Saudi, Pemain Keturunan Rp 13,91 Miliar Cedera, Timnas Indonesia Makin Kritis