Suara.com - Kelompok suporter Brigata Curva Sud (BCS) secara resmi telah menyerahkan uang bonus kepada PSS Sleman. Uang itu diberikan selepas pertandingan PSS versus Persela Lamongan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (15/8/2019).
Bonus yang diberikan oleh BCS sebesar Rp241,7 juta, di mana nantinya akan dobagi menjadi dua. Bonus sebesar Rp200 juta diberikan kepada pemain, staf pelatih, dan ofisial PSS, sementara sisanya diberikan kepada akademi PSS.
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, mendapat kehormatan secara simbolis untuk menerima bonus yang diberikan oleh BCS. Ia mengapresiasi betul dengan apa yang diberikan salah satu kelompok suporter fanatik Super Elang Jawa itu.
"Terima kasih BCS yang sudah mengumpulkan Rp200 juta. Itu sangat berarti bagi kami. Dari awal, bicara bonus itu sangat menyakitkan. Jadi, saya bangga sama pemain. Pemain ini luar biasa," kata Seto Nurdiyantoro saat konferensi pers.
"Artinya, bisa sampai sejauh ini karena ada kemauan pemain. Kalau mereka tak ada kemauan habis sudah PSS. Kalian bisa bayangkan. Hasil maksimal sampai laga saat ini karena ada kemauan dari pemain. Mudah-mudahan yang mendengarkan di sana paham lah," imbuhnya.
BCS berinisiatif memberikan bonus kepada skuat PSS karena meraih hasil positif dalam tiga laga tandang terakhir mereka di Liga 1 2019. Sayangnya, ketika bermain di kandang, PSS justru ditahan oleh Persela Lamongan dengan skor 1-1.
Pelatih berlinsei AFC Pro itu pun meminta maaf yang sebesar-besarnya karena belum bisa mengabulkan harapan para suporter. Ia menegaskan bahwa para pemain sudah bekerja keras.
"Saya mohon maaf kepada suporter tak bisa memberikan hasil yang maksimal. Tapi inilah hasil maksimal yang kita raih," tuturnya menambahkan.
Terlepas dari penyerahan bonus BCS, hasil imbang atas Persela membuat PSS Sleman kini turun ke posisi lima klasemen sementara Liga 1 2019. Skuat Super Elang Jawa mengantongi 21 poin dari 14 pertandingan.
Berita Terkait
-
Dua Gol Lilipaly Akhiri Rekor Tak Terkalahkan Tira Persikabo di Liga 1 2019
-
Tendang Malisic, Mihelic, Arthur, Persib Boyong Pemain Belanda dan Iran
-
Arema Perpanjang Rekor Tak TerKalahkan di Kandang Usai Gulung Persebaya
-
Dinilai Kurang Berkontribusi, Persib Tendang Tiga Legiun Asing
-
Hasil Liga 1 2019: Arema FC Permak Habis Persebaya di Derby Jawa Timur
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
Dua Emiten Pemenang Lelang Frekuensi 1,4 GHz Komdigi: Penawaran Capai Rp 400 Miliar
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
Terkini
-
Como Hancurkan Torino 5-1! Tim Fabregas Melaju ke Papan Atas Geser Juventus
-
Sassuolo Terhindar dari Kekalahan, Fabio Grosso Senang, Jay Idzes Dongkol
-
Giovanni van Bronckhorst Latih Indonesia? Tim Garuda Bakal Alami Nasib seperti Besiktas 2024/2025
-
Liga Champions Malam Penuh Haru: Napoli Janjikan Kemenangan untuk Mendiang Diego Maradona
-
Enzo Maresca Ketar-ketir Jelang Kedatangan Barcelona ke Stamford Bridge
-
Pemain Real Madrid Tuntut Xabi Alonso Dipecat, Zidane Disiapkan Jadi Pengganti
-
Ange Postecoglou Gantikan Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Jay Idzes Cs?
-
Media Inggris: Giovanni van Bronckhorst Kandidat Kuat Pelatih Timnas Indonesia
-
Rapor Jay Idzes Usai Drama Empat Gol Sassuolo vs Pisa, Tampil Solid di Lini Belakang
-
Hasil Premier League: Manchester United Dipermalukan 10 Pemain Everton di Old Trafford