Suara.com - Buntut ditundanya laga melawan PSM Makassar, Aji Santoso selaku pelatih Persebaya Surabaya mengaku sedikit diuntungkan. Sebab, timnya jadi bisa memiliki waktu yang lebih lama untuk fokus menghadapi tuan rumah Tira Persikabo dalam lanjutan Liga 1 2019.
''Jujur kami justru sedikit diuntungkan dengan ditundanya laga melawan PSM, karena memberikan waktu yang sedikit lama untuk persiapan menghadapi pertandingan berikutnya,'' ungkap Aji Santoso, seperti dilansir dari laman resmi klub.
Laga melawan tuan rumah Tira Persikabo sendiri akan digelar pada 9 November mendatang. Agenda latihan hingga hari Rabu depan pun juga sudah disusun.
Sebelumnya, pada latihan kedua, Jumat (1/11/2019), Aji Santoso memberikan menu simulasi permainan. Tujuannya agar bisa mengetahui bentuk permainan yang diinginkan oleh nya.
''Kita tadi banyak latihan bentuk permainan. Mulai dari small, medium, hingga large set game, untuk menanamkan bentuk permainan yang sesuai dengan karakter Persebaya,'' ujar mantan pelatih Timnas Indonesia itu.
Selain karakter permainan, Aji juga ingin mengembalikan mentalitas pemain. Seperti diketahui, Baju Ijo pada laga sebelumnya mengalami kekalahan memalukan atas PSS Sleman di kandang sendiri.
''Dari segi mental, Persebaya terkenal bermain agresif, tidak kenal lelah dan ngeyel, itu juga yang coba saya kembalikan,'' kata mantan kapten Persebaya aat juara Liga Indonesia pada 1997 tersebut.
Lebih lanjut, Aji Santoso juga mengatakan bahwa pendekatan yang ia lakukan sudah terlihat efeknya. Ia sudah merasakan kemajuan dari para pemainnya.
''Kita baru latihan dua kali, tapi saya sudah melihat aura positif dari para pemain. Mulai dari situasi, suasana, dan agresifitas anak-anak dalam menjalankan instruksi sudah bagus dan antusias,'' tandas pelatih 49 tahun itu.
Baca Juga: Komdis PSSI Ketok Palu, Bonek Dilarang Tonton Laga Persebaya
Berita Terkait
-
Kalahkan Dewa United, Tomas Trucha Sebut PSM Makassar Masih Harus Banyak Berbenah
-
Jalur Kemenangan PSM Makassar Kembali, Tomas Trucha Merasa Ada Semangat Baru di Tim
-
Jelang Derbi Jatim, Pelatih Arema FC Fokus Benahi Kebugaran Pemain
-
Marselino Ferdinan Berpeluang Samai Catatannya di Persebaya Bersama AS Trencin
-
Diterpa Banyak Kritikan, Pelatih Persebaya Surabaya: Saya Hormati Semua Pendapat
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
Terkini
-
Golnya Masuk Nominasi FIFA Puskas Award 2025, Rizky Ridho Merespons dengan Cara Sederhana
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Bersitegang dengan Cristiano Ronaldo, Sebut CR7 Bodoh
-
Barcelona Umumkan akan Bangun Patung Lionel Messi di Camp Nou
-
Cristiano Ronaldo Terancam Absen di Piala Dunia 2026 usai Sikut Pemain Irlandia
-
Kiper Thailand Usung Misi Balas Dendam ke Timnas Indonesia U-23 Jelang SEA Games 2025
-
Timnas Curacao Makin Gila Setelah Ditinggal Patrick Kluivert
-
Heimir Hallgrimsson Bawa Irlandia Permalukan Portugal, Justru Jadi Petaka bagi Timnas Indonesia
-
1 Detik Rizky Ridho Dapat FIFA Puskas Award 2025 Catat Rekor Gila
-
Keuntungan Mutlak Buat Pemain Muda Jika Timur Kapadze Latih Timnas Indonesia
-
Blak-blakan, Pedri Ungkap Satu Penyesalan Terbesar di Barcelona