Suara.com - Barito Putera berhasil mengamankan tiga poin setelah mengalahkan PSM Makassar dalam laga pekan ke-32 Liga I 2019 di Stadion Demang Lehman Martapura, Kalsel, Rabu (12/11/2019).
Tim yang dilatih Djadjang Nurdjaman ini berhasil "memukul" tamunya tersebut dengan skor 3-2. Hasil itu membuat Barito naik dari posisi 14 ke peringkat 11 klasemen sementara Liga 1 2019 dengan 40 poin.
Dua gol Barito Putera diborong Francisco Wagsley Rodriguez De Sousa Filho pada menit ke-17 dan 70, serta satu gol lagi dibuat Samsul Arif pada menit ke-22.
Sementara itu, gol balasan dari PSM Makassar dipersembahkan oleh Amino Balde pada menit ke-75 dan Rizky Pellu pada menit ke-89.
Dengan kemenangan ini, Barito Putera makin bisa menjauh dari zona degradasi. Pelatih Barito Putera Djadjang Nurdjaman menyatakan sangat bersyukur dengan kemenangan ini.
"Ini perolehan tiga poin yang sangat berarti bagi tim kami untuk memperbaiki posisi di klasemen sementara," kata pelatih Djadjang Nurdjaman yang akrab disapa Djanur ini.
Meskipun, ungkap dia, kemenangan hari ini belum membuat timnya betul-betul aman dari zona degradasi, namun ini sudah menjadi motivasi yang tinggi di pertandingan selanjutnya.
"Karena kita butuh tiga poin lagi untuk betul-betul sudah aman dari zona degradasi," terang seperti dilansir Antara.
Terkait permainan timnya dengan PSM Makassar, Djanur mengungkapkan, para pemainnya bermain sangat baik, sesuai strategi yang pas, hingga dapat menguasai permainan.
Baca Juga: Hadapi Persipura, Kalteng Putra Siap Andalkan Trio Papua
"Bahkan harusnya lebih tiga gol kita ciptakan, sebab banyak peluang yang terbuang," jelasnya
Namun bukan berarti tidak ada evaluasi bagi timnya bermain hari ini, karena sudah memimpin 3-0, tapi dapat dikejar lawan dua gol di menit-menit akhir.
"Ini yang harus kita evaluasi kedepannya, tapi sekarang kita sangat senang dengan keberhasilan ini," ujarnya
Sementara itu, pelatih PSM Makassar, Darije Kalezik mengatakan, bahwa pertandingan ini mempunyai dua wajah, babak pertama dan babak kedua.
"Meskipun beda wajahnya, tapi ada satu yang mirip, kita mendominasi permainan," ujarnya.
Namun pada babak pertama, timnya minim peluang untuk mencetak gol, hanya ada satu Rizky Pellu membuat membuat peluang itu, namun juga gagal.
Berita Terkait
-
Jadwal Pertandingan PSM Makassar vs Persebaya Surabaya di Super League Berubah, Ini yang Baru
-
Jadwal Baru Laga Tunda PSM Makassar vs Persebaya Surabaya
-
On This Day: Saat Persija Pecundangi PSM dan Raih Gelar Juara Liga Indonesia
-
Garuda Muda Bidik Emas, Inilah Klub Penyumbang Pemain Terbanyak di Timnas Indonesia U-23
-
Statistik Reza Arya di Super League, Kiper yang Dapat Panggilan Darurat ke Timnas Indonesia
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Infantino Wacanakan Piala Dunia 2034 Berlangsung Saat Bulan Puasa
-
Nafsu Kylian Mbappe Dekati Rekor Gol Milik Rekan Calvin Verdonk
-
Statistik Tim Terlemah di Dunia San Marino Usai Dibantai 10-0: Kebobolan 613 Gol
-
Soal Strategi Timnas Indonesia Lawan Irak, Kluivert: Saya Akan Gila...
-
Akui Irak Lebih Kuat, Patrick Kluivert Bongkar Modal Menang Jay Idzes Cs
-
Barcelona Tinggalkan Superliga! Laporta Balikan dengan UEFA, Real Madrid Kecewa?
-
Ole Romeny Bersyukur meski Timnas Indonesia Terancam Gagal ke Piala Dunia, Kenapa?
-
Eder Militao Sempat Ingin Pensiun! Ungkap Perjuangan Kelam Setelah Cedera Parah
-
Skandal 7 Pemain Naturalisasi, Mendagri Malaysia Akui Aturan Hukum Bisa Ia Ubah
-
Adik Miliano Jonathans Ingin Ikuti Jejak Sang Kakak, Bela Timnas Indonesia?