Suara.com - Gelandang Manchester United, Nemanja Matic menyayangkan timnya harus pulang dengan tangan hampa dari lawatan ke markas sang rival abadi, Liverpool pada laga lanjutan Liga Inggris 2019/2020, Senin (20/1/2020) dini hari WIB.
Padahal, Matic menilai jika timnya sejatinya menguasai pertandingan bahkan mendominasi tuan rumah Liverpool di Anfield pada dalam 35 menit terakhir laga.
Man United tertinggal 0-1 lewat gol cepat bek andalan Liverpool, Virgil van Dijk pada menit ke-14, yang terjadi dari situasi tendangan penjuru direct.
Setelah unggul cepat, Liverpool pun diyakini bisa mendominasi laga serta menang dengan skor besar. Akan tetapi, kenyataannya Man United justru bisa membuat tuan rumah cukup ketar-ketir.
Ya, Liverpool dibuat frustrasi oleh resistensi tim tamu. Bahkan, serangan-serangan yang dibangun Man United di paruh kedua juga terbilang cukup berbahaya, hanya kurang dalam aspek finishing.
Tak hanya itu, di sepertiga akhir laga, Man United juga mampu mengontrol permainan dengan baik, dengan cukup mendominasi ball possession terutama di lapangan tengah.
Well, laga sendiri berakhir tragis buat Man United, setelah sebuah serangan balik cepat di masa injury time berhasil dimanfaatkan Mohamed Salah untuk membawa Liverpool menang 2-0.
"Jika melihat secara keseluruhan laga, mereka memang pantas menang, tapi itu juga tidak mutlak! Dalam 35 menit terakhir, kami tampil lebih baik. Kami sepenuhnya mengontrol laga, kami sejatinya mampu mendominasi mereka di Anfield," celoteh Matic kepada MUTV.
"Mereka tampil lebih baik sepanjang babak pertama dan mungkin hingga 10 menit awal babak kedua, tetapi sesudahnya kami mengendalikan permainan," tutur gelandang internasional Serbia itu.
Baca Juga: Cavani Resmi Minta Dilepas PSG, Menuju Premier League atau La Liga?
Hanya saja, Matic tak bisa berkilah bahwa timnya tidak mampu memanfaatkan kendali permainan itu untuk mencetak gol.
Menurutnya, apabila hal itu terjadi saat menghadapi tim sekelas Liverpool, sulit mengharapkan hasil positif bisa dipetik.
"Kami mengendalikan permainan, menciptakan peluang, tampil lebih baik pada 35 menit akhir. Akan tetapi, sulit mengharapkan hasil positif jika Anda tak bisa mencetak gol melawan tim sekelas mereka," ujar Matic.
"Liverpool, mungkin tim terbaik, jelas terbaik di liga ini sekarang. Jadi, ketika Anda tak bisa memanfaatkan peluang, itu akan menyulitkan tim Anda sendiri," pungkas eks penggawa Chelsea itu.
Berita Terkait
-
Manchester United Buru The Next Chicharito, Saling Sikut dengan Real Madrid dan City
-
Chelsea Siapkan Tawaran Fantastis Rp1,6 T untuk Bintang Baru Premier League
-
Diacuhkan Ruben Amorim, Joshua Zirkzee Diperebutkan Juventus dan AC Milan
-
Erling Haaland Ungkap Rahasia Ketajaman Musim Ini. Sosok Ini Jadi Penyemangat
-
Pep Guardiola Catat 250 Kemenangan Tercepat, Kalahkan Rekor Sir Alex Ferguson
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Barcelona Dipermalukan Sevilla 4-1, Hansi Flick Marah Tapi Bangga
-
Alessandro Del Piero Sindir AC Milan Usai Gagal Kalahkan Juventus
-
Arsenal dan Man City Saling Sikut Dapatkan Bintang Muda PSG Warren Zaire-Emery
-
Manchester United Buru The Next Chicharito, Saling Sikut dengan Real Madrid dan City
-
Calvin Verdonk Tiba, Skuat Timnas Indonesia Lengkap! Siap Gebuk Arab Saudi
-
Chelsea Siapkan Tawaran Fantastis Rp1,6 T untuk Bintang Baru Premier League
-
Pasukan Graham Arnold Siap Tempur! Eks Pelatih Irak: Kami Tak Takut Indonesia
-
Xabi Alonso Ketar-ketir! Kylian Mbappe Putuskan Tinggalkan Real Madrid
-
Kevin Diks Bela Timnas Indonesia dengan Kondisi Tak Stabil?
-
Persija Siap Berbenah Di Dua Laga Tandang Selanjutnya