Suara.com - PSIS Semarang tetap menggelar latihan dan tak terpengaruh dengan penundaan kompetisi meski operator liga meminta kepada seluruh tim agar membatasi kegiatan tim seiring meluasnya wabah virus corona (COVID-19).
"Beberapa pemain belum berlatih. Saya memberikan izin kepada mereka untuk Finky dan Tahar karena mereka pulang ke Ambon. Jauh dari sini, jadi saya beri mereka tambahan dua hari," ujar pelatih PSIS Dragan Djukanovic seperti dilansir dari laman resmi PT LIB, Sabtu (21/3/2020).
Namun, tak semua pemain tim Laskar Mahesa Jenar sudah bergabung dan mengikuti latihan. Beberapa personel masih berada di kampung halaman karena terkendala dengan berbagai alasan.
Para pemain yang masih belum bergabung yakni pemain asal Ambon, Finky Pasamba dan Safrudin Tahar, serta playmaker asing, Flavio Beck Junior yang masih tertahan di Kroasia.
Khusus untuk Flavio, Dragan sangat mafhum dengan keterlambatan itu, karena Kroasia memberlakukan aturan ketat demi memutus rantai penularan COVID-19 di negaranya.
"Sedangkan Flavio memiliki masalah dengan situasi di Kroasia mengenai virus Corona. Dia akan kembali pada tanggal 30 Maret nanti," katanya.
Sebelumnya, para pemain PSIS dibekali imunisasi kekebalan tubuh atau vaksinasi guna mempertebal imun. Kepala departemen kesehatan PSIS Alfan Nur Asyhar mengatakan timnya memilih melakukan vaksinasi karena saat ini tidak sembarang orang bisa tes corona di rumah sakit karena terbatasnya alat yang tersedia.
"Kenapa kami belum tes Corona karena tidak sembarang orang bisa langsung tes. Syarat setiap orang yang harus tes adalah orang-orang yang memiliki gejala dan mereka memang harus diprioritaskan," pungkas Alfan seperti dimuat Antara.
Baca Juga: Indra Sjafri Imbau Pentingnya Social Distancing dalam Perangi Virus Corona
Berita Terkait
-
Ariana Grande Idap Salah Satu Virus Mematikan, Mendadak Batal Hadiri Acara
-
Siapa Datu Nova Fatmawati? Bos Baru PSIS Semarang, Istri Bos Persela Lamongan
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Anggaran Daerah Dipotong, Menteri Tito Minta Pemda Tiru Jurus Sukses Sultan HB X di Era Covid
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Prediksi Persib Bandung Vs Dewa United 21 November 2025, Laga Panas Dijamin Gila-gilaan!
-
Sadio Mane Akui Pernah Ribut dengan Mohamed Salah di Liverpool
-
Timur Kapadze Sudah di Indonesia, China dan Turki Berpeluang Membajak Jika Negosiasi Lambat
-
Jadwal Liga Jerman 22-23 November 2025, Misi Berat Kevin Diks Hadapi FC Heidenheim
-
Jadwal Liga Prancis 22-24 November 2025, Calvin Verdonk Tempur Lawan Paris FC
-
Jan Olde Riekerink Bandingkan Situasi Dewa United dengan Manchester United dan Ajax
-
Manchester United Berniat Buang Sancho dan Rashford Demi Perkuat Lini Tengah
-
PSIM Yogyakarta Siap Tempur Penuh di Laga Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Muncul 4 Nama Baru Calon Pelatih Timnas Indonesia, Ada Pelatih Qatar
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?