Suara.com - Di tengah upaya mengkampanyekan antirasisme di Liga Inggris, kini justru hadir gerakan perlawanan. Sebuah spanduk mendukung rasisme muncul di laga Manchester City kontra Burnley.
Duel Machester City vs Burnley digelar di Stadion Etihad, Selasa (23/6/2020) dini hari WIB. Di akhir laga, The Citizens sukses memang besar atas tim tamu dengan skor 5-0.
Phil Foden muncul sebagai bintang kemenangan Manchester City dengan torehan dua golnya. Sementara tiga gol sisa masing-masing dicetak oleh Riyad Mahrez (dua gol) dan David Silva (satu gol).
Namun sayang, nilai-nilai pertandingan tersebut tercorang oleh aksi sejumlah oknum. Sesaat setelah peluit kick off dibunyikan, sebuah pesawat tiba-tiba terbang tepat di atas Stadion Etihad sembari membentangkan spanduk rasisme bertuliskan 'White Lives Matter Burnley'.
Menurut laporan Sky Sports, tindakan tersebut dilakukan oleh oknum suporter Burnley. Mereka diyakini ingin kembali menggalakkan gerakan rasisme yang belakangan ini sedang ramai diperbincangkan.
Seperti diketahui, seluruh tim Liga Inggris pada pekan ini sedang ramai-ramai mengkampanyekan pesan Black Lives Matter di jersey. Hal ini dilakukan sebagai buntut kematian George Floyd, warga kulit hitam Amerika Serikat yang tewas dibunuh oleh polisi kulit putih.
Burnley yang namanya tercatut dalam spanduk tersebut akhirnya turut buka suara. The Clarets akan mengambil tindakan tegas dengan melaporkan pada pihak kepolisian untuk menangkap para pelaku.
''Burnley sangat mengutuk tindakan orang-orang yang bertanggung jawab atas pesawat dan spanduk tersebut. Kami ingin menegaskan jika mereka yang melakukan aksi itu tidak diterima di Turf Moor," demikian pernyataan remi klub.
''Kami meminta maaf tanpa syarat kepada Premier League, ke Manchester City, serta kepada semua yang membantu mempromosikan Black Lives Matter,'' imbuhnya.
Baca Juga: Sergio Aguero Jadi Tumbal Kemenangan Telak Manchester City atas Burnley
Sementara itu, kemenangan yang didapat Manchester City membuat kokoh di posisi kedua klasemen Liga Inggris. Pasukan Pep Guardiola kini sudah mengumpulkan 63 poin, sekaligus berhasil menunda pesta juara Liverpool.
Berita Terkait
-
Erling Haaland Buka Suara Soal Duel Panas Lawan Mancini: Dia Bikin Kesal!
-
Manchester City Sodorkan Rp1,7 Triliun untuk Arda Guler, Real Madrid: Gak Dijual!
-
Ibrahima Konate Gerah Diserang Fans Liverpool: Mereka Tidak Tahu Detailnya
-
Tijjani Reijnders Yakin AC Milan Juara Liga Italia Serie A
-
Pernah Dilirik Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Pensiun di Usia 19 Tahun
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Sebelumnya Menang Telak, Pelatih Mali Merendah Jelang Uji Coba Kedua Lawan Timnas Indonesia U-22
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Gabriel Magalhaes Dicoret dari Timnas Brasil
-
Diincar MU dan Tottenham, Antoine Semenyo Punya Klausul Rilis Rp 1,4 Triliun
-
Pesta Enam Gol ke Gawang Slovakia, Jerman Kunci Tiket Piala Dunia 2026
-
Bantai Lithuania 4-0, Belanda Pastikan Diri Lolos ke Piala Dunia 2026
-
32 Negara Sudah Lolos! Peta Persaingan Tiket Piala Dunia 2026 Makin Panas
-
Rp288 Miliar! Harga yang Dibayar Neymar untuk Kuasai Nama Pele
-
Kadek Arel: Timnas Indonesia U-22 Penuh 'Lubang' Usai Dibantai Mali, Apa Perbaikannya?
-
Cara Ruben Amorim Bikin Harry Maguire Muak dan Ingin Cabut dari Old Trafford
-
Liverpool Resmi Ditinggal Mohamed Salah pada Desember 2025