Suara.com - Fullback gaek Persija Jakarta, Ismed Sofyan, cukup terkejut mendengar kabar meninggalnya eks asisten pelatih Tim Macan Kemayoran, Satia Bagdja hari ini. Ismed mengakui, ia mendapat banyak ilmu dari sosok almarhum .
Satia Bagdja meninggal dunia di Rumah Sakit Hermina, Grand Wisata, Tambun, Bekasi tadi malam pada pukul 20.45 WIB. Mantan pelatih Timnas Putri Indonesia itu tutup usia lantaran sakit yang dideritanya.
Ismed sendiri menganggap sosok mendiang Bagdja sudah seperti ayah sendiri. Berbagai masukan positif didapat Ismed saat almarhum masih menjadi asisten pelatih Persija, mendampingi Rahmad Darmawan sebagai pelatih kepala.
Ismed mengaku terakhir bertemu mendiang Satia saat mengikuti kursus kepelatihan lisensi B AFC. Saat itu almarhum memberikan materi motorik untuk para peserta.
"Tentu mengejutkan mendengar kabar duka ini. Almarhum adalah sosok yang baik dan banyak sekali masukan positif dari beliau, banyak ilmu, banyak pelajaran," kata Ismed dikutip dari laman resmi Persija, Selasa (4/8/2020).
"Cukup banyak memori dengan almarhum saat masih di Persija. Mendiang juga memberikan masukan dan materi yang baik saat saya mengikuti lisensi kepelatihan," tambah mantan pemain Persiraja Banda Aceh itu.
Sebagai informasi, Satia Bagdja merupakan pelatih yang menangani Timnas Putri Indonesia di Asian Games 2018 lalu. Ketika itu, ia membawa timnas putri berada di posisi ketiga klasemen Grup A.
Skuat Garuda Pertiwi meraih tiga poin di fase grup, hasil satu kemenangan dan dua kekalahan. Di Piala AFF Wanita 2018, Satia juga membawa timnas putri berada di posisi ketiga Grup B.
Selain menangani Timnas Putri Indonesia, Satia Bagdja juga pernah menjabat sebagai asisten pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2011 serta 2013.
Baca Juga: Satia Bagdja Meninggal Dunia, Rahmad Darmawan Kehilangan Sosok Rekan Kerja
Sementara di level klub, Satia pernah menjadi asisten pelatih di Persija, Arema FC, Persikota Tangerang dan Sriwijaya FC.
Ia juga ikut mendampingi pelatih Rahmad Darmawan ketika menukangi klub asal Malaysia, T-Team. Terakhir pada Juli 2019, Satia menangani klub Liga 2, yaitu Persiba Balikpapan sebagai pelatih kepala.
Berita Terkait
-
On This Day: Saat Persija Pecundangi PSM dan Raih Gelar Juara Liga Indonesia
-
Persija Siap Berbenah Di Dua Laga Tandang Selanjutnya
-
Debut Bersama Persija Jakarta Tapi Kalah, Ini Kata Bek Brasil
-
Hari-hari Buruk Jordi Amat H-8 Bertemu Arab Saudi
-
Jordi Amat Kecewa Jelang Gabung Timnas Indonesia, Kenapa?
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Patrick Kluivert Kantongi Kelemahan Pakar Set Piece Arsenal di Arab Saudi?
-
Patrick Kluivert Rahasiakan Kondisi Ole Romeny Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Patrick Kluivert: Tak Ada Alasan Khawatir Sama Wasit
-
PSSI Jual Tiket Uji Coba Timnas Indonesia U-23 vs India Murah-meriah
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Pemain yang Pernah Tersandung Kasus Judi Disebut Gelandang Terbaik Premier League
-
Baru 6 Laga! Kans Inter Milan Raih Scudetto Musim Ini Anjlok, Ada Apa?
-
Jelang Lawan Arab Saudi, Tiga Bek Diaspora Timnas Indonesia Cetak Momen Gila
-
Adu Tembok Pertahanan Timnas Indonesia, Arab Saudi, dan Irak, Siapa Lebih Kuat?
-
1 Detik Lawan Arab Saudi, Timnas Indonesia Cetak Rekor Mencengangkan!