Suara.com - Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memberikan alasan mengapa dirinya bersikeras menginginkan tim besutannya itu menggelar training camp (TC) atau pemusatan latihan di Korea Selatan (Korsel).
Shin Tae-yong menyebut Korsel terbilang aman dari pandemi COVID-19. Selain itu, lelaki yang juga berasal dari Korsel itu menyebut banyak tim kuat yang bisa diajak latih tanding.
"Karena di Korsel sangat aman dan tim-tim di sana lebih kuat daripada di sini. Untuk para pemain, meningkatkan kemampuan masing-masing pasti bagus di sana," kata Shin Tae-yong dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jumat (7/8/2020).
"Tim Pohang Steelers, Busan Ipark, dan Daegu fc, mereka bisa kita lawan. Jadi untuk latihan atau uji coba dengan mereka sangat bagus," tambah mantan juru taktik yang pernah membesut Timnas Korsel itu.
Namun, masalah TC di Korsel terganjal dengan aturan karantina selama 14 hari setibanya skuat Timnas Indonesia di Negeri Gingseng itu.
"Karena ada permasalahan karantina selama dua minggu di sana, jadi kita bicarakan tentang TC di Eropa karena ada beberapa negara yang tidak perlu karantina," jelasnya.
"Sebenarnya sangat pilih ke Korea karena aman di sana dan tim lebih kuat," ungkap pelatih berusia 51 tahun itu.
Sementara terkait pertanyaan Timnas senior atau Timnas U-19 yang akan diboyong ke luar negeri, Shin tae-yong belum bisa memberikan jawaban.
"Untuk itu belum bisa dijawab karena masih harus didiskusikan dengan ketua umum (Mochamad Iriawan)," pungkasnya.
Baca Juga: Dukung Permintaan Shin Tae-yong, PSSI: Jika Gagal TC di Korsel, ke Belanda
Seperti diketahui, Shin Tae-yong dikontrak oleh PSSI untuk menangani Timnas Indonesia senior, U-23, dan U-19. Saat ini, sang arsitek juga sedang memimpin TC di Jakarta yang diikuti pemain senior dan U-19.
Tag
Berita Terkait
-
Faktor yang Bikin Timnas Indonesia U-22Hancur Lebur di SEA Games 2025
-
Meski Gagal Total di SEA Games 2025, 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 Layak Dapat Sorotan
-
Klasemen Liga Italia Terbaru: AC Milan Ditahan Jay Idzes Cs, Inter Sukses Kudeta Posisi Puncak
-
Insiden MU vs Persib, Dua Kata Yance Sayuri Usai Nyaris Tonjok Marc Klok
-
Sosok Rp173 Miliar FC Twente Tak Terlihat Batang Hidungnya Saat Tekuk Dean James Dkk
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Faktor yang Bikin Timnas Indonesia U-22Hancur Lebur di SEA Games 2025
-
Meski Gagal Total di SEA Games 2025, 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 Layak Dapat Sorotan
-
Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid Pepet Barcelona di Puncak Usai Menang 2-1 Atas Alaves
-
Klasemen Liga Italia Terbaru: AC Milan Ditahan Jay Idzes Cs, Inter Sukses Kudeta Posisi Puncak
-
Insiden MU vs Persib, Dua Kata Yance Sayuri Usai Nyaris Tonjok Marc Klok
-
Sosok Rp173 Miliar FC Twente Tak Terlihat Batang Hidungnya Saat Tekuk Dean James Dkk
-
Persib Bandung Dikalahkan MU, Thom Haye Kirim Pesan untuk Bobtotoh
-
Hasil AC Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Luar Biasa, Rossoneri Gigit Jari di San Siro
-
Vietnam Tutup Jalan ke Final SEA Games 2025, Timnas Putri Indonesia Dihancurkan 0-5
-
Mo Salah Cetak Rekor Fantastis Usai Bawa Liverpool Menang, Arne Slot Berubah Drastis