Suara.com - Timnas Inggris bangkit dari ketertinggalan untuk menang 2-1 atas sang tamu, Timnas Belgia pada pertandingan matchday 3 UEFA Nations League 2020/2021 Divisi A Grup 2 yang dimainkan di Wembley, London.
Pada laga yang rampung Senin (12/10/2020) dini hari WIB ini, Belgia sejatinya memimpin terlebih dahulu melalui eksekusi penalti eks bomber Manchester United, Romelu Lukaku pada menit ke-16.
Namun, Inggris kemudian menyamakan kedudukan melalui gol penyerang Manchester United, Marcus Rashford pada menit ke-39, juga lewat titik putih.
Sepakan Mason Mount yang terbelokkan di babak kedua pun menghasilkan gol penentu kemenangan Three Lions --julukan Timnas Inggris.
Kemenangan ini sekaligus mengantarkan Inggris menggeser Belgia dari puncak klasemen sementara Grup 2 dengan raihan tujuh poin dari tiga pertandingan.
Belgia sendiri turun ke posisi kedua dengan koleksi enam poin dari tiga laga.
Dalam super big match di Wembley, Belgia mengambil kendali permainan sejak awal babak pertama.
Bahkan, tim tamu membobol gawang Inggris lebih dulu setelah sepakan Yannick Carrasco meneruskan umpan silang mendatar Thomas Meunier masuk ke gawang.
Akan tetapi, gol itu tidak disahkan wasit karena Timothy Castagne berada dalam posisi offside.
Baca Juga: Jack Brown Fenomenal, Timnas Indonesia U-19 Kubur Makedonia Utara 4-1
Kebuntuan pecah beberapa saat kemudian saat wasit memberikan hadiah penalti kepada Belgia. Eric Dier melanggar Lukaku di kotak terlarang yang membuat wasit langsung menunjuk titik putih.
Lukaku sendiri maju sebagai algojo penalti dan bomber Inter Milan itu sukses menunaikan tugasnya untuk membawa Belgia memimpin 1-0.
Tim tamu terus meneror pertahanan Inggris saat Rashford dan kawan-kawan kesulitan mengembangkan permainan.
Sejumlah peluang bagus didapat Belgia, sebut saja dari tembakan Kevin De Bruyne yang masih mengarah lurus ke kiper Inggris Jordan Pickford, sedangkan Meunier melepaskan sepakan yang melebar.
Diawali tendangan sudut, Meunier menarik kapten Inggris, Jordan Henderson sampai terjatuh di kotak penalti.
Wasit lantas memberi penalti kepada Inggris yang dieksekusi dengan baik oleh Rashford.
Berita Terkait
-
Lupakan Gerrard dan Lampard, Joe Cole Disebut Pemain Inggris Paling Berbakat
-
AFC Nations League Resmi Digelar, Peluang Emas Timnas Indonesia Naikkan Ranking FIFA?
-
AFC Rancang Nations League, Timnas Indonesia Masuk Divisi Berapa?
-
Deretan Fakta AFC Nations League, Turnamen Baru yang Bikin Uji Coba Timnas Tak Lagi Membosankan
-
Alasan AFC Hadirkan AFC Nations League, Demi Timnas atau Bisnis?
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Tatapan Mematikan Pep Guardiola, Kameramen Auto Minder, Netizen: Wah Meme Baru Nih
-
Allegri Kembali Singgung Lini Belakang AC Milan Jelek, Kode Buat Jay Idzes?
-
Popularitas Ala Cristiano Ronaldo? Exposure Jay Idzes di Serie A Makin Meroket
-
Detik-Detik Mencekam Ian Rush Saat Melawan Maut Akibat Serangan Super Flu
-
John Herdman In, Jordi Cruyff Out dari Timnas Indonesia
-
Jangan Berhenti Mencari, Pesan Haru Keluarga Pelatih Valencia yang Hilang di Labuan Bajo
-
Profil Lengkap Fernando Martin, Pelatih Valencia yang Alami Kecelakaan Tragis di Labuan Bajo
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa